Trenggalek, Jatim (ANTARA) - Petahana yang menjadi calon tunggal pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, mengaku optimistis tingkat partisipasi politik masyarakat yang menggunakan hak suaranya lebih tinggi dibanding pilkada sebelumnya.
Hal itu disampaikan Bupati Arifin atau Mas Ipin seusai memberikan hak suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 02 Kelurahan Surondakan, Trenggalek, Rabu.
Ia pun mengungkapkan rasa senangnya bisa menyalurkan suara bersama istrinya, Novita Hardini, yang kini menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
"Alhamdulillah angka partisipasi (pemilih) kita tinggi. Sampai pagi ini tadi informasinya sudah lebih dari 60 persen. Cuaca cerah hari ini menjadi sinyal positif bagi lancarnya proses pemilihan," kata Mas Ipin.
Ia berharap cuaca cerah tersebut menjadi indikasi baik terhadap partisipasi masyarakat dan hasil pemilihan yang sesuai harapan seluruh pihak.
Sebagai petahana yang kembali maju tanpa lawan, Mas Ipin mengungkapkan bahwa tingkat partisipasi pada Pilkada kali ini diprediksi akan lebih tinggi dibandingkan dengan Pilkada sebelumnya.
Pada Pilkada Trenggalek 2018, tingkat partisipasi pemilih tercatat sekitar 75 persen.
Meskipun kali ini hanya ada satu calon, Arifin tetap berharap tingkat partisipasi masyarakat akan mendekati atau bahkan melampaui angka tersebut, mengingat pentingnya keterlibatan masyarakat dalam proses demokrasi.
Mengenai fenomena "bumbung kosong" yang menjadi perbincangan tersebut, Arifin mengaku tidak mempermasalahkannya.
"Itu adalah realitas politik dalam demokrasi yang harus diterima," tegasnya.
Ia juga menegaskan bahwa, meski tidak ada lawan dalam Pilkada kali ini, target utama mereka adalah agar masyarakat mendapatkan apa yang mereka harapkan, tanpa fokus pada perolehan elektabilitas.
Arifin mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan masyarakat yang telah mencerminkan keinginan mereka melalui berbagai survei.
"Saya sangat bersyukur karena mayoritas masyarakat mendukung saya untuk kembali memimpin Trenggalek," kata Arifin.
Ia bertekad untuk mempercepat akselerasi pembangunan Trenggalek dalam lima tahun mendatang, dengan dukungan dari Novita Hardini yang kini memiliki peran strategis di tingkat nasional.
"Saya berharap seluruh pemimpin di Jawa Timur juga dapat selaras dengan garis perjuangan kami, sebagaimana yang diinstruksikan oleh Pak Prabowo dalam upaya mendorong ekonomi daerah, seperti program makan siang gratis untuk memberdayakan UMKM lokal," ujar Arifin.
Dalam kesempatan itu, Novita Hardini, yang turut mendampingi suami saat mendatangi TPS menyatakan bahwa meski hanya ada satu calon, ia berharap tingkat partisipasi masyarakat tetap tinggi.
"Saya siap mendukung suami saya dalam kapasitas saya sebagai anggota DPR RI untuk memajukan Trenggalek." kata Novita, yang juga menegaskan bahwa hubungan antara legislatif dan eksekutif harus berjalan selaras demi kesejahteraan masyarakat.
