Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Surabaya menyapa ratusan relawan dalam rangka menyambut pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024
Bendahara PKB Surabaya Laila Mufidah di Surabaya, Senin mengatakan dalam kegiatan bertajuk Funtastic Gathering tersebut mengajak para relawan untuk memenangkan pasangan calon (paslon) Luluk-Lukman untuk Pilkada Jatim dan Eri-Armuji paslon tunggal Pilkada Surabaya.
"Pada Pilkada 27 November mendatang, mari kita ramaikan TPS dan coblos nomor urut satu Luluk-Lukman dan Eri-Armuji. Diingat ya bapak-bapak, ibu-ibu, coblos nomor urut berapa?," ucap Laila Mufidah yang kemudian ditimpali seruan satu oleh para relawan.
Seperti diketahui, Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim merupakan pasangan calon nomor urut 1 pada Pilkada Jatim. Begitu pula dengan Eri Cahyadi-Armuji juga mendapatkan nomor 1 untuk Pilkada Surabaya.
Laila yang juga Wakil Ketua DPRD Surabaya mengatakan, saat ini Jatim membutuhkan pemimpin yang mampu membawa pembaharuan. Dan dirinya menilai, sosok yang ideal untuk mencapai cita-cita tersebut adalah Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim.
"Mbak Luluk merupakan sosok yang vokal, cerdas, dan syarat pengalaman. Selain memiliki rekam jejak yang baik sebagai legislator, Mbak Luluk pun tanggap terhadap isu lingkungan, pemberdayaan perempuan, dan kesejahteraan sosial," kata Laila.
Selama ini, Luluk aktif di berbagai organisasi dengan mengemban jabatan penting. Di antaranya menjadi ketua umum pengurus besar korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Putri 1997-2000.
Tak hanya itu, Luluk pernah ditunjuk jadi Wakil Ketua Sekretaris Jenderal PP RMI-PBNU 2005-2010. Ia juga tercatat menjadi pengurus di Pengurus Pusat Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (PP LKK NU) dan KNPI.
Juga memiliki pengalaman sebagai konsultan Sekolah Citra Alam hingga direktur Yayasan Masyarakat AHIMSA 2001-2010.
Sedangkan program kerja yang diusung Eri-Armuji di Surabaya selama ini telah mencakup upaya serius dalam pembangunan infrastruktur, terutama terkait penanganan banjir yang menjadi perhatian utama Kota Pahlawan.
Pasangan Eri Cahyadi-Armuji, lanjut dia, telah membangun 555 sistem drainase untuk mengantisipasi genangan air saat musim hujan.
"Selain fokus pada infrastruktur, Pak Eri dan Pak Armuji juga berkomitmen meningkatkan akses pelayanan kesehatan dan pendidikan. Salah satu inisiatif mereka adalah memperluas layanan kesehatan gratis dan mendirikan RSUD di Surabaya Timur," katanya.
Di bidang pendidikan, pasangan ini berjanji menyediakan beasiswa bagi pelajar berprestasi dan menambah fasilitas di sekolah-sekolah negeri untuk mendukung proses belajar yang lebih baik.
"Keberlanjutan itu penting, terlebih Eri-Armuji berhasil membawa transformasi di Surabaya menjadi kota kelas dunia yang humanis," katanya.