Ponorogo, Jatim (ANTARA) - Rumah Tahanan Klas IIB Ponorogo, Jawa Timur saat ini mengalami kelebihan kapasitas, dari seharusnya hanya digunakan untuk menampung 117 warga binaan namun faktanya kini dihuni lebih dari 300 napi dan tahanan.
"Ya, memang overload. Normalnya 117 wabin tapi saat ini rata rata ada 300 sampai 315 warga binaan," kata Kepala Rutan Kelas IIB Ponorogo, Agus Imam Taufik di Ponorogo, Rabu.
Kendati penuh sesak, Agus memastikan pihaknya masih bisa mengelola ruang tahanan yang tersedia sehingga masih layak digunakan untuk menampung para warga binaan.
Menurut dia, situasi sejenis juga dialami rumah tahanan maupun lembaga pemasyarakatan lain di seluruh Indonesia.
Baca juga: BPBD Ponorogo antisipasi potensi perluasan area terdampak kekeringan
Salah satu penyebab rutan/lapas banyak yang kelebihan kapasitas atau overload dipengaruhi oleh seringnya menerima napi layaran dari luar daerah
"Contohnya sekitar tiga bulan lalu, kami menerima sedikitnya 53 napi kiriman dari Sidoarjo, yang terbagi dalam dua kloter. Sebanyak 37 napi pada kloter pertama dan 16 napi pada kloter kedua," katanya.
Kendati begitu, Agus memastikan standar keamanan tetap diberlakukan normal.
Pihaknya bakal menempuh opsi pengajuan layaran ke rutan lain.
"Kasus yang menjerat para napi ini bervariasi, mencerminkan beragam latar belakang pelanggaran hukum," katanya.