Madiun (ANTARA) - Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan KB (Dinkes-PPKB) Kota Madiun, Jawa Timur melakukan imunisasi Campak Rubela dan HPV bagi siswa Sekolah Dasar (SD) di wilayah setempat guna membentuk kekebalan tubuh dari penyakit tersebut.
"Penyuntikan imunisasi Campak Rubela untuk siswa kelas satu serta HPV untuk siswa kelas lima dan enam," kata Koordinator Imunisasi Puskesmas Manguharjo Dinkes-PPKB Kota Madiun Widya Puspitaning Pramubekti di sela kegiatan imunisasi di SDN 01 Nambangan Kidul, Kota Madiun, Jumat.
Widya menuturkan imunisasi Campak Rubela maupun HPV tidak memiliki efek samping yang signifikan meski akan terasa sedikit nyeri dibagian yang disuntikkan sehingga anak tidak perlu takut karena hanya perlu dikompres dengan air dingin.
Ia menyebutkan imunisasi Campak Rubela dan HPV ini menargetkan seluruh siswa SD/MI negeri maupun swasta kelas satu, lima, dan enam di Kota Madiun oleh puskesmas masing-masing wilayah.
Ia menjelaskan imunisasi Campak Rubela dilakukan untuk mencegah penularan penyakit campak sedangkan vaksin HPV untuk mencegah kanker di area organ reproduksi.
Selain imunisasi, petugas Dinkes turut melakukan skrining kesehatan bagi siswa yang divaksin untuk mengetahui kondisi kesehatan mereka yaitu meliputi pemeriksaan mulut dan gigi, telinga, rambut, serta kuku.
"Kami juga melakukan skrining kesehatan secara umum seperti tes buta warna, tinggi badan, berat badan, hingga visus mata atau ketajaman melihat," ujar Widya.
Kepala SDN 01 Nambangan Kidul Sri Pangesti mengatakan imunisasi sudah menjadi agenda tahunan di sekolah dengan tujuan untuk membantu menjaga kesehatan siswa.
Kegiatan tersebut sebelumnya sudah disampaikan terlebih dahulu kepada orang tua siswa sehingga mereka mempersiapkan putra-putrinya sebelum penyuntikan berlangsung.
"Kami imbau untuk sarapan dan menjaga kesehatan agar bisa mengikuti imunisasi," kata Sri.
Dinkes Kota Madiun sasar siswa SD untuk imunisasi Campak Rubela dan HPV
Jumat, 16 Agustus 2024 19:14 WIB