Malang - Dirjen Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM, Sihabudin, mengemukakan, industri kreatif yang dikembangkan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Surabaya dan Porong, Jawa Timur, siap membuat kapal dari bahan fiber. Sihabudin saat berkunjung ke Lapas Kelas I Lowokwaru Kota Malang, Jumat, mengatakan, pembuatan kapal nantinya bekerjasama dengan PT PAL, sehingga hasil produksi para penghuni lapas bisa dimanfaatkan untuk petugas kepolisian berpatroli serta dimanfaatkan untuk produksi secara luas. ''Kapal dari bahan fiber yang dibuat berukuran 9 X 2,2 meter yang mampu untuk menampung 7 hingga 10 penumpang,'' katanya. Dengan adanya pembuatan kapal oleh industri kreatif di dalam lapas, pihaknya berharap menjadi pemicu bagi lapas lain untuk mengembangkan industri kreatifnya. Sihabudin mengatakan, pihaknya siap mendukung setiap industri kreatif di dalam lapas dengan mengundang sejumlah investor untuk pemasarannya. ''Sudah banyak investor yang tertarik dengan sejumlah produksi industri kreatif yang dihasilkan oleh penghuni lapas, salah satunya pembuatan bola di lapas Cirebon, yang diekspor hingga luar negeri,'' katanya. Sementara itu, Kepala Sub Bidang Komunikasi Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham, Akbar Hadi menilai, hasil karya penghuni lapas selama ini kurang tereksploitasi dengan baik, sehingga banyak industri lapas yang berhenti pada tataran sekitar lapas. Ia mencontohkan, banyaknya produk penghuni lapas yang hanya dijual di tingkat pengunjung dan warga sekitar lapas, sehingga perlu dipasarkan ke luar, bahkan kalau perlu di ekspor. ''Dengan adanya program bangkitkan industri kreatif di dalam lapas tahun 2012, diharapkan hasil karya penghuni lapas bisa menggairahkan dan lebih dikenal banyak orang,'' katanya. (*)
Dirjen: Industri Kreatif Lapas Buat Kapal Fiber
Jumat, 13 Januari 2012 14:21 WIB