Surabaya (ANTARA) - Kompetisi PJI Company of the Year Competition 2024 (PJI COY) menjadi gerbang bagi wirausaha muda terbaik dari 11 SMA dan SMK di Indonesia menuju kompetisi wirausaha tingkat Asia Pasifik di Tokyo, Jepang, dan juga tingkat global di tahun 2025.
"Student Company dan PJI COY tahun ini menitikberatkan pada keseimbangan antara profitabilitas, keberlanjutan, dan optimasi teknologi pada bisnis," kata Ketua Dewan Pengurus Prestasi Junior Indonesia Pribadi Setiyanto dalam keterangan diterima di Surabaya, Selasa.
Dalam kompetisi itu siswa didorong untuk menggali kreativitas dan inovasi tanpa batas dalam menciptakan peluang ekonomi baru yang mengedepankan etika dan kontribusi sosial ekonomi.
"Dengan fokus ini, kami berharap bisnis yang mereka rintis dapat memberikan manfaat untuk masyarakat serta unggul di kancah internasional," katanya.
Wakil Presiden Direktur PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk (Zurich Indonesia) Heriyanto A. Putra menyampaikan bahwa pihaknya bangga melihat potensi generasi muda Indonesia dalam menghadirkan usaha kecil yang berdampak melalui Zurich Entrepreneurship Program.
"Bersama PJI dan dengan dukungan dari Z Zurich Foundation, kami akan memperluas kesuksesan program edukasi ini dengan melibatkan lebih banyak siswa, guru, dan sekolah di periode implementasi berikutnya. Kami melibatkan karyawan untuk menjadi mentor para siswa dalam membangun bisnisnya," tuturnya.
Chief Operating Officer Starbucks Indonesia Liryawati menyatakan sebagai bagian dari komunitas, pihaknya selalu berupaya untuk menciptakan inisiatif-inisiatif yang dapat memberikan banyak kebaikan dan perubahan positif bagi masyarakat dan lingkungan.
"Kami mendedikasikan kemitraan bersama PJI untuk memberdayakan generasi muda Indonesia dengan keterampilan esensial yang bermanfaat untuk masa depan mereka," ujarnya.
Sementara Direktur AIG Indonesia Michael J. Morris menambahkan mitra dengan PJI dilakukan untuk membantu siswa mempersiapkan diri menghadapi tantangan di masa depan.