Aplikasi "Uantri" dari Surabaya Juara Kompetisi BNI

Oleh Dewanto Samodro Jakarta (Antara) - M Ali Fauzi (24) asal Surabaya berhasil menjuarai "BNI Creativepreneur Competition" dengan inovasinya, "Uantri", sebuah aplikasi mobile yang dapat digunakan oleh pasien untuk memantau antrean dokter di rumah sakit. Atas prestasinya itu, Ali berhak mendapatkan hadiah Rp30 juta dan tur ke beberapa tempat inspiratif di Inggris, demikian keterangan yang diterima, Jumat. Pemenang II pada kompetisi itu diraih Atika Putri Astrini (20) asal Bandung dengan inovasi "Vertesac Smart Fashionable Shopping Bag" yang menjadi solusi masalah kantong plastik. Atika mendapatkan hadiah Rp20 juta dan tur ke Osaka. Pemenang III adalah Chaidir Arsyan Adlan dengan inovasi "e-Print, jasa percetakan dokumen berbasis website", memperoleh hadiah Rp10 juta dan tur ke Singapura. Selain pemenang pertama hingga ketiga, juri juga memilih empat peraih penghargaan istimewa yaitu Ibnu Abdul Azis (Gudang Binder), Dody qori Utama (Kalkulator Nutrisi), Rizky Dwi Rahmawan (Low Cost Premium Packaging) dan Rizki Hadi Noercahyo (Ganeshandal). Para pemenang dipilih setelah melalui masa karantina dan penjurian di Jakarta pada 1-5 April 2013. Para juri adalah pemenang International Young Creative Enterpreneur Awards 2006 British Council Ridwan Kamil, desainer Leonard Theosabrata serta sutradara dan produser Nia Dinata. Direktur Utama PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Gatot M Suwondo mengatakan kegiatan tersebut merupakan upaya mendorong anak muda terutama mahasiswa untuk mengembangkan kreativitas dan jiwa wirausaha. "Hampir di semua universitas, terutama universitas negeri, ada BNI yang merupakan bagain dari pendidikan kepada mahasiwa tentang dunia perbankan. Kami melihat mahasiswa itu kreatif dan bisa mendorong percepatan ekonomi," katanya. (*)