Kota Madiun (ANTARA) - Bulog Cabang Madiun, Jawa Timur memastikan stok beras di gudangnya aman selama momentum Ramadhan hingga Idul Fitri 1445 Hijriah atau Lebaran 2024.
Pemimpin Cabang Bulog Madiun Rizal P Sukmadijaya di Madiun, Selasa, mengatakan ketersediaan beras saat ini di gudangnya mencapai 4.000 ton dan sangat aman untuk kebutuhan masyarakat hingga setelah lebaran.
"Stok ketersediaan pangan masih cukup hingga tiga bulan ke depan. Jadi masyarakat tidak perlu 'panic buying' atau membeli barang dengan jumlah yang berlebihan. Kami pastikan stok di gudang cukup," ujar Rizal.
Menurut dia, stok tersebut juga akan bertambah karena sejumlah daerah di wilayah kerjanya yakni Kabupaten Ngawi, Kabupaten Madiun, dan Kota Madiun segera memasuki masa panen pada April ini. Dengan demikian pihaknya juga terus melakukan penyerapan beras petani.
Baca juga: Bulog dan Pemkab Madiun gelontorkan 300 ton beras stabilkan harga
Selain komoditas beras, lanjut dia, pihak Bulog Madiun juga menyiapkan stok komoditas lainnya seperti gula pasir, minyak goreng, dan tepung terigu yang juga dibutuhkan masyarakat.
Rizal menambahkan, sebagai lembaga yang ditunjuk pemerintah untuk menekan laju kenaikan harga beras di pasaran, Bulog Madiun selalu siap menggelontorkan beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di wilayah kerjanya melalui berbagai kegiatan operasi pasar bersama pemda.
Setiap kegiatan bazar pangan atau pasar murah, pihaknya menyiapkan 2 ton beras atau lebih sesuai kebutuhan.
Pihaknya bersama tim satgas pangan pemda juga terus berupaya melakukan langkah-langkah proaktif yang diharapkan dapat menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok.
"Sehingga masyarakat dapat memperoleh barang kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau," kata dia.
