Probolinggo (ANTARA) - Kepolisian Resor Probolinggo mengamankan puluhan motor saat terjaring razia balap liar dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat pada bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah.
"Satuan Samapta Polres Probolinggo terus memaksimalkan kegiatan patroli di beberapa lokasi rawan gangguan kamtibmas," kata Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana dalam keterangan tertulis yang diterima di kabupaten setempat, Jumat.
Menurutnya hal itu juga dilakukan karena pihak Polres Probolinggo menerima pengaduan dari warga yang merasa resah dan terganggu terhadap adanya aksi balapan liar setiap menjelang buka puasa.
"Saat regu patroli Satuan Samapta Polres Probolinggo melintasi Jalan Raya Besuk didapati gerombolan pemuda dengan motornya yang tidak sesuai spesifikasi teknik (spektek) di area balap liar," tuturnya.
Ia mengatakan petugas mengamankan puluhan sepeda motor yang berada di sekitar lokasi balap liar tersebut dan dibawa ke Mapolres Probolinggo untuk dilaksanakan cek fisik pada kendaraan tersebut.
"Kami amankan sepeda motor yang tidak sesuai standar spesifikasi tersebut yang diduga digunakan oleh anak-anak dibawah umur untuk balapan liar," katanya.
Wisnu mengatakan bahwa kegiatan razia balap liar akan terus dilakukan untuk menjaga kamtibmas di wilayah hukum Polres Probolinggo dan sepeda motor hasil razia akan dicek fisik untuk memastikan status kendaraan tersebut.
"Motor yang diamankan bisa diambil dengan membawa kelengkapan surat – suratnya termasuk bukti kepemilikan serta diwajibkan orang tua datang ke Mapolres Probolinggo," ujarnya.
Ia mengimbau kepada para orang tua untuk selalu mengawasi para putranya sedang beranjak dewasa agar tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga, maupun orang lain.
"Lebih baik selama Ramadhan waktunya diisi dengan hal-hal yang bermanfaat seperti tadarus Al Quran dan hal-hal positif lainnya," katanya.