Kediri (ANTARA) - Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, memberikan apresiasi pada petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Kota Kediri yang telah bertugas dalam Pemilu 2024.
Pj Wali Kota Kediri Zanariah, Sabtu memberikan dukungan dan apresiasi termasuk dengan menjenguk KPPS yang sakit di Kota Kediri karena diduga kelelahan saat bertugas dalam Pemilu 2024.
"Saya mendoakan agar pasien segera sembuh dan sehat kembali. Lalu kepada keluarga pasien yang menjaga juga tetap menjaga kondisi tubuhnya agar tidak jatuh sakit. Jangan lupa makan, bila lelah segera istirahat, bisa lapor ke perawatnya," katanya di Kediri.
Pj Wali Kota Kediri menjenguk Risa Berta Pambudi (29) anggota KPPS di TPS 12 Kelurahan Tinalan, Kota Kediri.
Risa memiliki riwayat asam lambung, ketika sedang bertugas mengeluh mual dan pusing. Lalu malam harinya tidak sadarkan diri. Saat ini kondisinya sudah membaik dan besok juga sudah diperbolehkan pulang.
Ia juga mengungkapkan bahwa petugas pemilu yang sedang dirawat tersebut mengalami kelelahan saat menjalankan tugas yang begitu menguras tenaga dan pikiran mereka.
Di Kota Kediri, juga terdapat petugas panwaslu kelurahan yang sakit hingga meninggal dunia. Ia sakit saat proses penghitungan suara suara berlangsung, Rabu (14/2).
Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) untuk Pemilu 2024 di Kota Kediri sebanyak 233.962 pemilih yang tersebar di tiga kecamatan wilayah kota. Aspirasi politik mereka disalurkan di 856 TPS baik reguler dan khusus.