Surabaya (ANTARA) - Lembaga survei The Republic Institute mencatat calon legislatif DPR RI asal Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur 1, yakni Bambang DH, Puti Guntur Soekarno, dan Adies Kadir menjadi tiga teratas dalam persoalan elektabilitas.
Peneliti utama The Republic Institute Sufyanto melalui keterangan resmi yang diterima di Surabaya, Kamis, menyatakan calon legislatif dari PDI Perjuangan Bambang DH punya persentase elektabilitas tertinggi di Dapil Jawa Timur 1, yakni sebesar 15,3 persen.
"Bambang DH 15,3 persen, Puti Guntur Soekarno dengan elektabilitas 12,5 persen, dan disusul inkumben Partai Golkar Adies Kadir 11,6 persen," kata dia.
Sufyanto menyebut Bambang Haryo Soekartono asal Partai Gerindra mampu membuat kejutan dengan menduduki posisi keempat, dengan elektabilitas 11,0 persen.
"Nilai elektabilitasnya sebagai noninkumben dapat mengalahkan inkumben di Partai Gerindra Rahmat Muhajirin," ujarnya.
Selain empat kandidat tersebut, beberapa nama juga mencatatkan elektabilitas tinggi di Dapil Jawa Timur 1, seperti Arzeti Bilbina (9,7 persen), Syaikhul Islam (9,0 persen), Sigit Soesiantomo (3,3 persen), dan Lucy Kurniasari (2,9 persen).
Sementara, kata dia, perhitungan lolos tidaknya para kandidat juga mempertimbangkan perolehan suara partai politik.
Berdasarkan hasil penelitian di Dapil Jatim 1 untuk pilihan calon legislatif DPR RI, elektabilitas tertinggi masih diduduki oleh PDIP (23,9 persen), PKB (17,8 persen), Gerindra (13,3 persen), dan Golkar (13,1 persen).
Selanjutnya, Demokrat (6,1 persen), NasDem (5,6 persen), PKS (5,3 persen), PAN (5,0 persen), PSI (3,1 persen) dan PPP (1,3 persen).
"Selebihnya partai peserta pemilu lainnya masih di bawah 1 persen dan yang belum menentukan 4,3 persen," kata dia.
Survei Caleg DPR RI di Dapil Jawa Timur 1 meliputi Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo ini dilakukan The Republic Institute pada 1-8 Januari 2024.
Riset tersebut dilakukan dengan jumlah sampel 2.001 orang secara menyeluruh di Dapil DPR RI Jawa Timur 1. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling, dengan Margin of Error (MoE) sebesar 2,19 persen.
