Surabaya (ANTARA) - Istri calon presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo, Siti Atikoh mengingatkan bahwa seorang istri memiliki peran kontrol di dalam keluarga untuk mencegah seorang suami melakukan tindak pidana korupsi.
"Perempuan mempunyai peran penting untuk mencegah korupsi ini," kata Atikoh melalui keterangan resmi yang diterima di Surabaya, Jumat.
Kontrol yang dimaksud, yakni selalu mengingatkan suaminya, Ganjar Pranowo semasa menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah dua periode agar tidak tergiur dengan godaan-godaan dari oknum tertentu.
Selain itu, kata dia seorang istri juga harus mampu menakar prioritas gaya hidup, artinya menomorsatukan kebutuhan ketimbang keinginan.
Jika seorang istri tak mampu menghitung skala prioritas maka bisa berdampak pada gaya hidup yang pada akhirnya menimbulkan sikap konsumtif berlebih.
"Solusi ini bisa menjadi benteng keluarga agar tidak melakukan hal-hal menyimpang seperti korupsi, maka biasakan hidup sederhana, jangan membeli sesuatu berdasarkan keinginan, tapi karena kebutuhan," ujarnya.
Selain itu, Atikoh menyatakan kontrol pada keluarga tak hanya untuk suami, namun membangun kejujuran sejak dini bagi anak-anaknya.
Senada, politikus perempuan asal PDI Perjuangan yang juga anggota DPRD Jatim Agatha Retnosari menyatakan istri merupakan aktor di balik terciptanya kondusivitas di dalam keluarga.
Dia pun mengapresiasi upaya yang dilakukan Atikoh untuk mencegah Ganjar Pranowo terlibat di dalam praktik menyimpang.
"Family values atau nilai-nilai baik keluarga telah dilakukan dengan baik oleh Bu Atikoh saat suaminya, Pak Ganjar Pranowo menjadi gubernur Jawa Tengah. Bu Atikoh menerapkan pencegahan korupsi sejak dini, di lingkungan keluarganya, ini role model atau contoh keluarga ideal Indonesia masa kini," ucapnya.
