Trenggalek, Jawa Timur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Trenggalek Jawa Timur mengevaluasi rumah latih terapi disabilitas milik daerah itu guna mengoptimalkan pelayanan bagi anak/warga berkebutuhan khusus di Bumi Trenggalek.
"Kegiatan ini digelar untuk memberikan advokasi, edukasi, dan meningkatkan kesadaran kepada kita semua akan pentingnya pelayanan rehabilitasi sosial yang menjadi tanggung jawab kita bersama," kata Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhammad Natanegara pada rapat koordinasi terkait rehabilitasi sosial serta evaluasi rumah latih terapi di Pendopo Trenggalek, Senin.
Dikatakannya, keberadaan rumah latih terapi itu sebagai bentuk keberpihakan serta perlindungan kerentanan terhadap segala bentuk perlakuan diskriminatif hingga pelanggaran hak asasi manusia.
Fasilitas ini dibangun atas kerja sama antara Dinas Sosial PPPA Trenggalek itu merupakan kolaborasi bersama sentra terpadu Prof Dr Soeharso Surakarta.
"Alhamdulillah mendapat respons positif dari masyarakat karena memberikan solusi serta pelayanan edukasi secara intensif kepada keluarga penyandang disabilitas," katanya.
Lewat rumah terapi tumbuh kembang itu, masyarakat yang ingin memanfaatkan layanan tersebut tidak perlu jauh-jauh ke luar kota.
Karena itu, kata Mas Syah, pihaknya mengupayakan seoptimal mungkin menyediakan layanan terpadu agar sama persis.
Harapannya, dapat menggali dan meningkatkan berbagai potensi yang dimiliki masing-masing anak berkebutuhan khusus di Trenggalek.
"Saat ini rumah latih terapi sendiri sudah melayani secara intensif kepada 40 anak berkebutuhan khusus. Jumlah itu tentu akan semakin meningkat seiring kesadaran keluarga untuk memberikan peningkatan perawatan kepada anak berkebutuhan khusus," katanya.
Selain kegiatan tersebut, pada kesempatan itu sentra terpadu Prof Dr Soeharso Surakarta memberikan bantuan kepada sejumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Kabupaten Trenggalek secara simbolis.
Mewakili pemerintah, Mas Syah mengucapkan banyak terima kasih atas sinergisitas dalam meningkatkan pelayanan anak berkebutuhan khusus di Trenggalek.
"Semoga ini membawa kebaikan bagi masyarakat Trenggalek," katanya.