Surabaya (ANTARA) - Hotel Vasa Surabaya mengajak ibu-ibu di Dukuh Pakis untuk belajar memasak makanan tinggi protein dengan bahan daun kelor, guna membantu Pemerintah Kota Surabaya mengentas balita stunting.
Salah satu juru masak Hotel Vasa Surabaya Chef Pran, dalam keterangannya yang diterima di Surabaya, Kamis, mengatakan makanan yang didemonstrasikan juga tergolong superfood karena mengandung Moringa Oleifera atau yang dikenal dengan daun kelor.
"Egg Fritata ini tergolong mudah, kudapan yang cocok dijadikan lauk ini hanya perlu mencampurkan kornet, 250 gram daun kelor rebus ke dalam campuran enam butir telur dan susu full cream sebanyak 100 mili liter," ucapnya.
Selain itu, kata dia, untuk memberikan aroma yang kaya, juga bisa menambahkan tumisan bawang putih hingga harum namun tidak sampai kecoklatan.
"Setelah itu tuangkan adonan pada wajan penggorengan. Dengan bahan sebanyak ini sudah cukup untuk menghidangkan empat porsi Egg Fritata," katanya.
Selanjutnya, untuk membuat Sosis Saus Tiram bahan yang dibutuhkan juga tidak kalah sederhana.
"Hanya berupa Sosis Bernardi siap makan, bawang putih yang ditumis, bawang bombai, saus sambal, saus tomat hingga saus tiram. Semuanya dimasak teratur mulai dari bawang putih, bawang bombai, sosis dan saus," ujarnya.
Menurut Pran, para orang tua balita tinggal mengkoreksi rasa, untuk menambah asupan gizi, daun kelor juga bisa dimasukkan, namun tidak dianjurkan untuk dipanaskan kembali.
“Kombinasi daun kelor, protein hewani dari sosis dan telur adalah olahan yang kaya dengan protein, kalsium, vitamin dan mineral yang mudah ditemui dan tentunya sangat terjangkau, dan ini bisa menjadi olahan andalan untuk mengatasi stunting," tuturnya.
Pran menjelaskan, pohon kelor telah lama disebut sebagai miracle tree, karena mulai dari pohon, daun, kulit hingga akar dapat digunakan sebagai tanaman obat dan tentu saja daunnya lazim di konsumsi.
Manager Marcom Hotel Vasa Surabaya Septian Reca mengatakan kegiatan tersebut merupakan komitmen perusahaannya untuk terus bergerak bersama pemerintah mengatasi stunting.
Selain itu, corporate social responsibility (CSR) yang dilakukan ke-11 tersebut adalah bagian dari keberlanjutan program "goodwill".
“Goodwill Vasa Hotel Surabaya tidak akan pernah berhenti dan akan terus berlanjut bersama pemerintah dan rekan-rekan bisnis lain seperti halnya dari Bernardi,” ujar Reca.
