Tulungagung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tulungagung, Senin, menerima pataka lambang milik Pemprov Jawa Timur "jer basuki mawa bea", sebagai rangkaian menjelang peringatan HUT ke-78 Provinsi Jawa Timur.
"Pataka ini kami terima setelah sebelumnya dikirab dari Kabupaten Trenggalek, dan akan dilanjutkan menuju Kabupaten Blitar," kata Pj. Bupati Tulungagung Heru Suseno di Tulungagung.
Pataka itu sengaja dikirab berkeliling seluruh kabupaten dan kota di Jatim.
Rombongan Pataka disambut dengan tari reog kendang Tulungagung dan dilanjutkan dengan upacara penerimaan pataka dari Kabupaten Trenggalek kepada Kabupaten Tulungagung.
Pataka akan dikirab mengelilingi Jawa Timur dan akan berakhir pada 12 Oktober di Gedung Grahadi Surabaya.
"Ini memberi semangat pada kabupaten/kota di Jawa Timur," katanya.
Tulungagung merupakan kabupaten ke 16 yang disinggahi oleh pataka ini. Dijelaskan, semangat yang diusung pada HUT kali ini mengusung tema "Jatim Bangkit" dan "Terus Melaju".
"Setelah pandemi COVID-19 kota harus bangkit, setelah bangkit kota harus terus melaju," katanya.
Selama dikirab, pataka akan dikawal ketat oleh anggota Satpol PP, satlinmas dan pemadam kebakaran.
Pataka diletakkan di atas mobil bak terbuka dan diikuti oleh pengawalnya. Setelah singgah di Kabupaten Tulungagung, pataka selanjutnya akan dikirab menuju Blitar.
