Jember (ANTARA) - Jadwal penerbangan perintis rute Jember-Sumenep, Jawa Timur, menggunakan pesawat Susi Air bertambah dari hanya satu kali menjadi tiga kali dalam sepekan khusus pekan ketiga pada bulan September 2023.
"Pekan ini ada tiga kali jadwal penerbangan yakni pada Kamis (14/9), Jumat (15/9) dan Sabtu ini. Dua kali jadwal penambahan penerbangan karena pengganti penerbangan yang gagal selama dua pekan lalu," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Bandara Notohadinegoro Jember Edi Purnomo saat dikonfirmasi per telepon di Jember, Sabtu.
Menurutnya, penerbangan perintis mendapat subsidi dari pemerintah pusat sehingga apabila penerbangannya mengalami penundaan karena suatu hal maka jadwalnya diganti sesuai dengan slot penerbangan yang ada.
"Penerbangan dengan rute Jember-Sumenep sesuai jadwal reguler satu kali dalam sepekan yakni setiap hari Selasa, namun karena suatu hal penerbangan pada awal September 2023 ditunda sebanyak dua kali, sehingga diganti pada pekan ini," tuturnya.
Penerbangan rute Jember-Sumenep dipatok dengan harga tiket Rp242 ribu per orang karena mendapat subsidi dari pemerintah pusat untuk penerbangan perintis tersebut.
"Dengan jadwal tiga kali dalam sepekan diharapkan antusias masyarakat untuk bepergian menggunakan jasa transportasi udara dari Jember menuju Sumenep semakin meningkat karena mereka bisa pulang ke Jember keesokan harinya," katanya.
Sejauh ini, lanjut dia, pihak bandara kesulitan untuk memenuhi okupansi penumpang dengan jadwal satu kali selama sepekan, sehingga okupansi hanya mencapai 50-60 persen dari total 12 tempat duduk yang tersedia.
Penerbangan pesawat Grand Caravan dari maskapai Susi Air dengan rute Jember-Sumenep kembali dibuka di Bandara Notohadinegoro Kabupaten Jember sejak 10 Januari 2023 dengan kapasitas penumpang sebanyak 12 orang dan jadwalnya sekali dalam sepekan yakni setiap hari Selasa.