Proyek betonisasi Raya Dupak Surabaya, PT JTT lakukan rekayasa lalu lintas

Poster imbauan dari PT Jasamarga Transjawa Tol terkait proyek betonisasi di Jalan Raya Dupak Rukun, Surabaya, Jawa Timur. ANTARA/HO-PT JTT

Sosialisasi berupa informasi imbauan pada Variable Message Sign (VMS) di Ruas Jalan Tol Surabaya-Gempol

Surabaya (ANTARA) - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) melakukan rekayasa lalu lintas atas diskresi Kepolisian dengan mengikuti jadwal yang diperbarui terkait pelaksanaan pekerjaan betonisasi Jalan Raya Dupak Rukun pada 24 Juli 2023 hingga 26 Agustus 2023.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Surabaya selaku pelaksana pekerjaan tersebut menjadwalkan pada 2 Juli hingga 14 Oktober 2023.

General Manager Representative Office 3 PT JTT D. Hari Pratama, dalam siaran persnya, di Surabaya, Selasa, mengatakan ada dua bentuk rekayasa lalu lintas yang telah disiapkan di sekitar akses Dupak mengarah ke Pasar Turi.

"Semua Golongan kendaraan dari arah ekspedisi Perak atau Terminal Peti Kemas Pelindo Surabaya yang akan keluar Pasar Turi (ke arah Exit GT Dupak 5), akan dialihkan ke Off Ramp GT Banyu Urip atau diarahkan melewati arteri (Jl. Tanjung Batu)," ujarnya.

Poster imbauan dari PT Jasamarga Transjawa Tol terkait proyek betonisasi di Jalan Raya Dupak Rukun, Surabaya, Jawa Timur. ANTARA/HO-PT JTT

Selanjutnya, semua Golongan kendaraan dari arah Waru yang akan keluar Pasar Turi (Ke arah Loop Dupak & Ramp GT Dupak 2), akan dialihkan untuk keluar KM 0 (Perak) kemudian dilanjutkan melalui arteri Jl Perak Barat.

"PT JTT bekerjasama dengan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) selaku service provider operasional jalan tol menyiapkan perambuan dan petugas serta berkoordinasi dengan Kepolisian Patroli Jalan Raya (PJR) dalam pengaturan rekayasa lalu lintas ini," katanya.

Selain itu, guna memastikan informasi tersebut diterima dengan baik oleh pengguna jalan, pihaknya melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang di titik-titik strategis.

"Sosialisasi berupa informasi imbauan pada Variable Message Sign (VMS) di Ruas Jalan Tol Surabaya-Gempol arah keluar Pasar Turi. Selain itu, Pemerintah Kota Surabaya juga telah melakukan sosialisasi melalui siaran radio di Surabaya," tuturnya.

Sementara itu, VP Corporate Secretary and Legal PT JTT Tol Ria Marlinda Paallo memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat diberlakukannya rekayasa lalu lintas di sekitar lokasi pekerjaan.

Tak hanya itu, pihaknya juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mengantisipasi perjalanan dengan memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan.

"Selalu berhati-hati, patuhi petugas di lapangan dan taati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan. Informasi lalu lintas jalan tol Jasa Marga Grup dapat di akses melalui One Call Center 24 jam di nomor 14080 dan aplikasi Travoy 4.1 untuk pengguna iOS dan Android," ujarnya.