Malang Raya (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Malang menerjunkan tim kesehatan untuk memberikan bantuan kepada warga terdampak banjir yang terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Malang, Jawa Timur akibat hujan dengan intensitas tinggi.
Kasi Humas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik di Kabupaten Malang, Sabtu mengatakan bahwa tim kesehatan tersebut berasal dari personel kedokteran Polres Malang yang akan melakukan pengecekan kondisi kesehatan warga terdampak banjir.
"Kami menyiapkan tim dari Dokkes Polres Malang untuk memberikan layanan kesehatan kepada warga terdampak banjir," katanya.
Taufik menjelaskan, pemeriksaan kondisi kesehatan masyarakat yang terdampak banjir akibat hujan intensitas tinggi pada Kamis (6/7) hingga Jumat (7/7) tersebut akan dilakukan di wilayah Kecamatan Tirtoyudo, Sumbermanjing Wetan, Ampelgading dan Gedangan.
Menurutnya, upaya pemeriksaan kondisi kesehatan tersebut dilakukan mengingat masyarakat terdampak banjir di sejumlah kecamatan itu berisiko untuk terjangkit penyakit pascabanjir seperti diare, demam hingga Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA).
"Situasi pascabanjir tentunya berdampak tidak hanya kondisi psikologis saja, akan tetapi juga fisik. Untuk itu kita perlu melakukan antisipasi pencegahan penyakit yang muncul usai banjir seperti diare, demam, hingga ISPA," katanya.
Selain menerjunkan satu tim kesehatan pada sejumlah titik tersebut, lanjutnya, personel Polres Malang juga mengerahkan personel untuk proses penanganan pascabencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Kecamatan Tirtoyudo.
Personel Polres Malang dan Polsek Tirtoyudo dikerahkan untuk membantu evakuasi para korban terdampak bencana alam banjir bandang dan tanah longsor. Di wilayah tersebut, tercatat dua rumah di Kelurahan Pujiharjo rusak akibat terkena longsor dan banjir.
Petugas bersama warga dan relawan berupaya untuk membersihkan lumpur yang masuk ke dalam rumah warga termasuk yang berada di akses jalan. Selain itu, sebagian personel juga membantu evakuasi rumah yang roboh akibat diterjang banjir.
"Personel sudah diturunkan untuk membantu mengevakuasi warga yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor," katanya.
Bencana banjir dan tanah longsor terjadi di sejumlah wilayah yang ada di Kabupaten Malang. Bencana tersebut menyebabkan ratusan keluarga terdampak dan terganggunya sejumlah akses seperti jalan dan aliran listrik, demikian Ahmad Taufik.
Polres Malang terjunkan tim kesehatan bantu korban banjir
Sabtu, 8 Juli 2023 13:58 WIB