Bandarlampung (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo meninjau jalan rusak di Terusan Ryacudu menuju daerah Kota Baru, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan, Provinsi Lampung.
Presiden RI beserta rombongan sampai di Jalan Terusan Rycadu, Lampung, Jumat, sekitar pukul 10.20 WIB seusai meninjau Pasar Nata menggunakan mobil sedan hitam berpelat merah "Indonesia 1" .
Presiden beserta rombongan sesampainya di Jalan Terusan Ryacudu, langsung meluncur meninjau jalan rusak menuju arah Kota Baru.
Di lokasi, banyak warga setempat telah menunggu kedatangan orang nomor satu di Indonesia itu.
Presiden dan rombongan mencoba jalan berlubang dengan mobil Kepresidenan hingga sejauh kurang lebih 5 sampai 6 kilometer, kemudian rombongan pun berputar kembali untuk melaksanakan sholat Jumat di Masjid Airan Raya.
Terlihat di dalam mobil orang nomor 1 di Indonesia itu Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menemani Presiden meninjau jalan rusak. Presiden dan rombongan meninjau jalan rusak selama 1 jam lebih.
Dalam meninjau jalan rusak di Jalan Terusan Ryacudu menuju Kota Baru, tak lupa Presiden menyapa masyarakat dari dalam kendaraannya serta membagikan sejumlah kaos.
Sebelum kedatangan Presiden, Petugas Pengamanan yang merupakan gabungan dari TNI/Polri telah bersiap mengamankan kedatangan Presiden Joko Widodo di sepanjang jalur yang dilewati saat melakukan inspeksi di Lampung.
Petugas keamanan juga terlihat telah melakukan sterilisasi di setiap jalur yang akan dilalui oleh orang nomor 1 di Indonesia tersebut.
Berdasarkan rundown kegiatan di Lampung, Presiden RI beserta rombongan direncanakan tiba di Bandara Radin Intan II pukul 08.25 WIB.
Kemudian, Presiden RI dan Gubernur beserta rombongan bergerak menuju Pasar Tradisional Natar, Kabupaten Lampung Selatan, untuk meninjau pasar dan menyerahkan bantuan langsung tunai.
Selanjutnya, Presiden dan rombongan akan menuju exit Tol Kota Baru dan memberikan pemaparan, yang dilanjutkan meninjau jalan Purwotani arah Kota Baru. Presiden juga dijadwalkan sholat Jumat di Masjid Airan.
Presiden RI Joko Widodo ingin memastikan kebenaran banyaknya jalanan rusak di Lampung yang videonya viral di dunia maya, sehingga berencana melakukan kunjungan kerja ke provinsi itu pada Jumat (5/5).
Presiden menyatakan Pemerintah saat ini tengah memulai upaya mengumpulkan data-data mengenai jalan-jalan kabupaten/kota serta jalan-jalan provinsi yang rusak parah.
Kepala Negara meyakini hal itu terjadi karena Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota tidak dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur.
