Kapolres Madiun ingatkan pemudik utamakan keselamatan saat mudik

Madiun (ANTARA) - Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo mengingatkan pemudik untuk mengutamakan keamanan dan keselamatan dalam melakukan perjalanan mudik dan balik lebaran atau Idul Fitri 1444 Hijriah/2023 Masehi.

"Jika para pemudik merasa lelah diharapkan untuk bisa beristirahat di pos-pos yang telah disiapkan Polres Madiun. Jangan dipaksakan demi keselamatan," ujar Kapolres Anton dalam kegiatan Jumat Curhat Bersama Pemudik yang sedang istirahat di Pos Pengamanan Mudik Taman Asti Mejayan, Kabupaten Madiun, Jatim, Jumat.

Menurut dia, melalui program tersebut kepolisian ingin menjaring saran dan masukan dari para pemudik yang nantinya akan menjadi bahan evaluasi dalam pengambilan kebijakan selama mudik lebaran di wilayah Kabupaten Madiun.

Selain itu, kegiatan Jumat curhat bertujuan agar timbul kedekatan ataupun ikatan yang kuat antara warga masyarakat Kabupaten Madiun maupun pemudik yang melintas di wilayah Madiun.

"Sehingga Polres Madiun mampu memberikan pelayanan yang terbaik dan menciptakan situasi kamtibmas di Kabupaten Madiun yang aman dan kondusif," kata dia.

Pihaknya mengucapkan selamat datang dan selamat beristirahat kepada pemudik yang sedang beristirahat atau singgah di Pos Pelayanan Taman Kota Caruban Asti Polres Madiun.

"Perlu diketahui dalam rangka Operasi Ketupat 2023 Polres Madiun telah menyiapkan 10 pos pelayanan maupun pos pengamanan di sepanjang jalur mudik di wilayah Kabupaten Madiun," kata Kapolres.

Ia berharap jika para pemudik merasa lelah atau mengantuk untuk bisa beristirahat di pos-pos yang telah disiapkan Polres Madiun.

"Pelayanan yang disediakan untuk pemudik kami lengkapi dengan berbagai sarana prasarana pendukung seperti pelayanan kesehatan, alat pijat refleksi, makanan ringan maupun minuman yang tersedia secara gratis," katanya.

Pihaknya juga meminta para pemudik berhati-hati dalam mengendarai kendaraan saat melakukan perjalanan mudik Lebaran. Hal itu karena diperkirakan terjadi peningkatan jumlah pemudik pada tahun 2023 dibandingkan dengan tahun 2022.

Sesuai data, pemerintah memperkirakan jumlah pemudik akan melonjak 45 persen menjadi 123 juta orang pada 2023, dibandingkan sebesar 86 juta orang pada tahun 2022. Dengan peningkatan tersebut, berbanding lurus dengan risiko kerawanan kecelakaan dan kemacetan di jalur lalu lintas baik jalan arteri maupun jalan tol.