Surabaya (ANTARA) - SMK Dr. Soetomo Surabaya (Smekdors) memberangkatkan puluhan orang guru dan karyawan untuk ibadah umroh sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja.
"Pemberian hadiah umroh sebagai bentuk apresiasi sekolah atas kinerja dan pengabdian yang diberikan guru, staf serta karyawan. Termasuk, agenda rutin sejak lima tahun terakhir," kata Kepala SMK dr Soetomo, Juliantono Hadi di Surabaya, Senin.
Tak hanya pegawai tetap, guru tidak tetap juga memiliki kesempatan untuk mengikuti undian umroh ini.
"Pemberian hadiah ini dari pengalaman pribadi saya yang sering melakukan ibadah setelah mualaf. Memang ada perasaan bahagia saat umroh, dan ada rasa kewajiban berbagi memberangkatkan yang lain," ujarnya.
Smekdors kuota dua orang untuk masing-masing pemberangkatan. Sementara, bagi guru yang telah terpilih umroh tidak akan mendapatkan kesempatan undian lagi.
"Agar lebih damai dan senang, mereka diberangkatkan bersama pasangannya. Uang saku, oleh-oleh dari sekolah semua," katanya.
Ke depan, kesempatan umroh ini juga akan diberikan Anton pada siswa hafidz atau penghafal Al Quran.
Salah satu pegawai yang mendapat kesempatan umroh adalah Kandek yang merupakan office boy sekolah sejak tahun 2007.
"Alhamdulillah, sangat bersyukur, senang sekali saya karena diberangkatkan ke Tanah Suci. Apalagi biayanya cukup banyak untuk berangkat ke sana secara pribadi," kata Kandek.
Dia tak punya persiapan khusus hanya doa dan niat karena akomodasi dan transportasi telah ditanggung oleh sekolah.
Guru mata pelajaran Pemasaran Susi Nur Afiah terharu dengan kesempatan umroh yang didapatkannya.
"Iya baru pertama kali. Tidak menyangka karena saat itu saya lagi tidak enak badan, dan dengar nama saya disebutkan langsung ada semangat. Saya akan berangkat dengan putri saya, karena kepala sekolah memberikan dua kuota," tuturnya.