Surabaya (ANTARA) - Pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Taman Hiburan Pantai Kenjeran meraup omzet jutaan rupiah saat kegiatan "Rek Ayo Rek" yang digelar mulai 8-9 September 2022.
"Otomatis dengan acara 'Rek Ayo Rek' (Rekreasi Kader Suroboyo Hebat bareng Cak Eri dan Ning Rini) itu, para UMKM sangat terbantu. Rata-rata pendapatan mereka cukup lumayan, hampir sama dengan pendapatan saat akhir pekan," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pengelolaan Obyek Wisata THP Kenjeran Rusdi Ismed di Surabaya, Sabtu.
Menurut dia, kegiatan "Rek Ayo Rek" yang digelar Pemkot Surabaya dengan dihadiri ribuan Kader Surabaya Hebat (KSH) itu membuat para pelaku UMKM di THP Kenjeran mampu meraup omzet jutaan rupiah.
Menurut dia, untuk satu stan UMKM bisa membawa pulang omzet mulai dari Rp2 juta hingga Rp5 juta dalam satu hari.
Dengan total 197 stan UMKM yang terdiri dari stan kuliner, makanan ringan, hingga suvenir.
"Seperti di stan kuliner, kerupuk atau ikan asin, mereka ada yang mendapatkan omzet mulai Rp2 juta. Ada yang Rp3 hingga Rp 5 juta. Alhamdulillah selama acara berlangsung, sangat menunjang usaha UMKM di THP Kenjeran," ujar dia.
Pemilik stan kerupuk di THP Kenjeran Tutik mengaku, senang dengan kegiatan yang diadakan oleh Pemkot Surabaya. Sebab, kata dia, selama tiga hari pelaksanaan kegiatan "Rek Ayo Rek" tersebut, dia bisa mendapat omzet mencapai Rp5 juta per hari.
Kegiatan "Rek Ayo Rek" dilaksanakan hingga tujuh hari dengan mengundang para KSH dari seluruh kecamatan di dua lokasi berbeda, yakni di THP Kenjeran dan kawasan Eco Wisata Romokalisari.