Sidoarjo (ANTARA) -
Politeknik Kelautan dan Perikanan Sidoarjo, Jawa Timur mencetak lulusan angkatan XXII yang siap terjun ke dunia kerja dan wirausaha.
"Kami membentuk atau mendidik para siswa ini hanya satu ingin mereka bekerja dan mengisi kekosongan di dunia kelautan dan perikanan yang mereka minati," kata Sekretaris Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan Kusdiantoro di sela kegiatan kelulusan di Politeknik KP Sidoarjo, Kamis.
Kusdiantoro mengatakan, dari 150 an lulusan yang diwisuda hari ini, 36 di antaranya sudah siap bekerja. Hal ini menunjukkan bahwa program di Politeknik Kelautan dan Perikanan Sidoarjo berjalan dengan baik.
Dalam meningkatkan kesempatan kerja terhadap siswa, Politeknik KP Sidoarjo telah menerapkan beberapa hal, diantaranya pada siswa tingkat satu diwajibkan mengikuti penuh pembelajaran di kampus dan tingkat dua langsung terjun ke lapangan untuk melakukan pendekatan teknik.
Ia menjelaskan jika Politeknik KP Sidoarjo telah membuktikan pelayanan kepada masyarakat dapat dilihat melalui kerja nyata di lapangan oleh taruna.
"Selama ini yang dikerjakan di lapangan oleh para taruna mendapat apresiasi dari masyarakat," ujarnya.
Selain itu, Kusdiantoro juga mengatakan sudah lebih dari 10 persen taruna mulai berkembang di dunia wirausaha atau enterpreneur.
"Hal ini menjadi salah satu keunggulan kami. Karena dalam tingkat dua mereka sudah di inkubasi untuk mengikuti berbagai lomba baik internal maupun eksternal dalam mendorong minat mereka di dunia wirausaha," ujarnya.
Beberapa produk UMKM bernilai jual juga dipamerkan di beberapa stan dalam wisuda Politeknik KP Sidoarjo kali ini. Hal tersebut menunjukkan jika para Wisudawan Politeknik Kelautan dan Perikanan angkatan XXII siap terjun ke dunia kerja dan wirausaha.
Politeknik Kelautan dan Perikanan Sidoarjo adalah salah satu perguruan tinggi di bawah Kementerian Kelautan dan Perikanan di antara sebelas perguruan tinggi yang ada.
Penerima penghargaan wisudawan berprestasi yakni penghargaan "Adi Widya Taruna" (Berprestasi di bidang Akademik) adalah Firyal Lathifah dari program studi teknik budi daya perikanan), Farda Dwi Putri Aisyah program studi teknik pengolahan produk perikanan, Laila Hidayatur Rohmah program studi teknik penanganan patologi perikanan, Mariyana Ulva Yunas program studi agribisnis perikanan dan Fikrul Haikal Tamami program studi mekanisasi perikanan.
Dengan kemampuan tersebut sudah selayaknya wisudawan Politeknik KP Sidoarjo mendapat tempat di dunia industri perikanan sebanyak 34 lulusan.
Sedangkan 42 wisudawan masih tahap proses penerimaan dari dunia usaha dan industri perikanan dan wisudawan jalur khusus sebanyak 74 orang akan meneruskan usaha orang tuanya.(*)
