Tulungagung (ANTARA) - Seorang jemaah haji asal Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, bernama Sugeng sampai saat ini masih tertinggal di Arab Saudi karena sakit dan harus menjalani perawatan di Tanah Suci.
"Ya, ada satu orang haji yang belum pulang karena sakit," kata Ketua IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia) Kabupaten Tulungagung Fuad Saiful Anam di Tulungagung, Rabu.
Ia tidak merinci sakit yang diderita haji asal Desa Beji, Kecamatan Boyolangu, itu. Namun, pria paruh baya itu terkonfirmasi sudah memiliki riwayat penyakit sejak masih di Tanah Air.
“Yang bersangkutan punya penyakit penyerta,” kata Fuad.
Saat ini, yang bersangkutan didampingi petugas dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Arab Saudi.
Biaya perawatan dan pemulangan jamaah haji itu selanjutnya akan ditanggung oleh Kementerian Agama. Jika kondisinya sudah membaik bakal dipulangkan ke Tanah Air.
"Nanti begitu sampai di Surabaya akan diantar oleh petugas BPBD ke rumah," katanya.
Secara keseluruhan, jumlah haji asal Kabupaten Tulungagung tahun 2022 ini sebanyak 388 orang. Rombongan haji asal Tulungagung sudah kembali ke Tanah Air pada 22 Juli 2022.
Selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci, terdapat satu orang haji meninggal dunia karena sakit atas nama Alfin Hartini (59) asal Desa Suwaru, Kecamatan Bandung.
Seorang haji asal Tulungagung masih tertinggal di Arab Saudi karena sakit
Rabu, 10 Agustus 2022 20:54 WIB