Wagub Emil mengatakan acara ini tentunya mempunyai nilai positif. Acara tersebut diharapkan dapat menjadi saat momentum bangkitnya era ekonomi kreatif di Nganjuk.
"Mari kita ikuti acara ini dengan tertib dan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Mudah-mudahan ini jadi momentum agar bisa menjadi pertunjukan di mana Nganjuk siap menyongsong era ekonomi kreatif. Sesuai dengan slogan 'Nganjuk Bangkit' yang diusung," kata Wagub di Nganjuk, Sabtu (23/7) malam.
Mantan Bupati Trenggalek itu menambahkan fasilitas di Kabupaten Nganjuk juga sudah mendukung pertumbuhan ekonomi. Akses jalan dan nilai estetika yang ada dalam daerah ini telah berkembang pesat.
"Kabupaten Nganjuk ini strategis. Dari segi akses, sudah ada tol yang langsung turun di sini. Jalanan yang ada juga sudah lebar dengan lampu klasik yang indah sekali. Harapannya, bisa dimanfaatkan untuk perputaran ekonomi di sini," kata dia.
Ia pun menambahkan, jika sudah ada akses seperti ini ada juga tantangan yang harus diperhatikan.
"Tantangannya adalah apakah anak-anak muda dan masyarakat sudah siap untuk menyongsong pertumbuhan ekonomi kreatif?" kata dia.
Lebih jauh, Emil mengatakan bahwa untuk mencapai kesiapan akan ekonomi kreatif, pemerintah kabupaten juga harus mendorong dan mendukung pertumbuhan. Salah satu yang dapat dilakukan adalah terus bersinergi dengan pemerintah provinsi dan terus menyediakan wadah untuk mempertajam skill masyarakat.
"Karena saya yakin tentunya seluruh masyarakat sudah antusias, terutama mengingat bagaimana Nganjuk bisa jadi tuan rumah acara yang sangat keren ini. Tapi pemda harus mendorong dan mendukung. Insya Allah, dengan sinergisitas dari semua pihak, era ekonomi kreatif ini bisa kita hadapi dengan baik," kata Wagub.
Sementara itu, Pelaksana Tugas Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi mengatakan kegiatan itu ini diadakan untuk memperingati Hari Bhakti Adhyaksa yang jatuh pada 22 Juli, Hari Bhayangkara yang jatuh pada 5 Juli, Hari Koperasi Nasional pada 12 Juli, serta untuk menyongsong Hari Kemerdekaan RI 17 Agustus 2022.
"Alhamdulillah, antusiasme masyarakat Nganjuk dan luar kota sangat besar. Mohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan. Kalau acara ini sukses, kami ulangi tahun depan," kata Marhaen.