Jakarta (ANTARA) - Ganda putra unggulan keenam Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto meraih kemenangan mudah dengan membungkam pasangan tuan rumah Ong Yew Sin/Teo Ee Yi pada perempat final Malaysia Open 2022 yang hanya berlangsung 33 menit di Kuala Lumpur, Jumat.
Pada pertandingan yang berlangsung di Axiata Arena, Fajar/Rian membukukan skor 21-13, 21-9 atas ganda putra peringkat ke-10 itu.
Sebelumnya, Fajar/Rian mengaku akan mewaspadai permainan Ong/Teo karena pada babak 16 besar berhasil mengalahkan unggulan keempat sekaligus juara Olimpiade Tokyo, yaitu Lee Yang/Wang Chi Lin.
Baca juga: Malaysia Open: Ginting kalah dari Axelsen untuk tujuh kali beruntun
Pasangan peringkat enam dunia tersebut dalam beberapa pertemuan terdekat sebelumnya mampu menyingkirkan ganda putra Malaysia itu di babak perempat final Korea Open 2022 maupun Swiss Open 2022.
Selain itu, pertandingan yang berlangsung di kandang lawan dengan disaksikan pendukung Malaysia akan menjadi tekanan tersendiri bagi ganda putra Indonesia.
Baca juga: Malaysian Open: The Daddies dan Fajar/Rian melaju ke perempat final
Namun pada nyatanya, permainan juara Indonesia Masters 2022 ini justru sangat lepas dan leluasa mengontrol ritme pertandingan.
Di sisi lain, Ong/Teo yang bermain di hadapan penggemarnya justru tidak bisa mengembangkan permainan. Sempat melakukan serangan kepada pasangan Indonesia namun kerap berakhir dengan mati sendiri.
Satu-satunya keunggulan yang dipegang Ong/Teo ialah pada awal gim kedua, dengan memimpin skor 2-3 atas Fajar/Rian. Namun tak butuh waktu lama bagi Fajar/Rian untuk kembali dominan dan terus menambah perolehan poin hingga gim usai.
Selanjutnya pada babak empat besar turnamen BWF Super 750 ini, Fajar/Rian akan kembali bertemu ganda putra Malaysia yaitu Goh Sze Fei/Nur Izzudin.
Dalam catatan pertemuan BWF, sejauh ini Fajar/Rian memegang keunggulan 5-1 atas ganda putra peringkat 12 itu, termasuk dua kemenangan beruntun dari Swiss Open dan Indonesia Open tahun ini.
Baca juga: Malaysia Open: Apri/Fadia balas kekalahan dari ganda nomor satu dunia
