Surabaya (ANTARA) - Partai Perindo menggelar pelatihan khusus juru bicara yang diikuti 97 peserta dari seluruh kabupaten/kota se-Jawa Timur.
"Seorang juru bicara partai di daerah menjadi sangat penting keberadaannya sebagai representasi Partai Perindo," ujar Juru Bicara Nasional Partai Perindo Ike Suharjo dalam siaran pers diterima ANTARA di Surabaya, Senin.
Menurut dia, seorang juru bicara dapat mendengar dan melihat langsung permasalahan apa saja yang ada di daerah serta mampu menyerap aspirasi langsung dari masyarakat.
Dikatakan bahwa program partai yang ditawarkan benar-benar merupakan solusi atas permasalahan yang terjadi di daerah dan masyarakat merasakan manfaatnya.
Pelatihan juru bicara wilayah dan daerah Partai Perindo di Jatim menghadirkan para pemateri, baik dari DPP maupun pihak eksternal.
Beberapa di antaranya adalah Sekretaris Jenderal Partai Perindo Ahmad Rofik, Ketua DPP Bidang Hukum dan HAM sekaligus Juru Bicara Nasional Partai Perindo Tama Satrya Langkun, dan Head of Media Center yang juga Juru Bicara Nasional Partai Perindo Ike Julies Tiati .
Dari pihak eksternal, antara lain pengamat politik sekaligus Dekan FISIB Universitas Trunojoyo Madura Surokim Abdussalam dan praktisi media sosial Febrianto Setiawan.
Bagi Partai Perindo, lanjut Ike, seorang juru bicara merupakan bagian penting dari sebuah partai politik karena merupakan orang yang dipercaya untuk tampil mewakili organisasi.
Menurut dia, publik akan bereaksi sangat cepat sambil memberikan penilaian pada apa yang mereka lihat dan dengar dari seorang juru bicara.
Tidak itu saja, kata dia, saat ini dengan makin berkembangnya teknologi komunikasi, partai politik dituntut tingkatkan cara berkomunikasi agar masyarakat tidak lagi terima informasi yang salah.
"Hal ini juga dalam rangka peningkatan pelayanan politik," katanya.