Pemkot Malang apresiasi BPSDM Jatim dalam penanganan COVID-19

Malang (ANTARA) - Pemerintah Kota Malang mengapresiasi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jawa Timur, yang turut serta dalam penanganan COVID-19, khususnya di wilayah kota itu.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang dr. Husnul Muarif dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat, menyatakan Pemerintah Kota Malang mengapresiasi dengan memberi piagam penghargaan kepada Kepala BPSDM Jatim Aries Agung Paewai.

"Terima kasih atas peran aktif dan fasilitas yang diberikan BPSDM Jatim saat kasus COVID-19 melonjak tinggi di Kota Malang hingga akhirnya kita dapat melewati masa-masa sulit tersebut," kata Husnul.

Husnul menjelaskan rumah karantina yang berada di kantor BPSDM Jawa Timur di Jalan Kawi Kota Malang tersebut, beroperasi selama kurang lebih 21 bulan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang terpapar COVID-19.

Pemkot Malang berterima kasih karena Pemprov Jatim telah memberikan fasilitas rumah aman (safe house) COVID-19 di BPSDM Jatim dan bisa memberikan perawatan terbaik bagi masyarakat Kota Malang.

"Keramahan dan servis yang diberikan oleh pegawai BPSDM Jatim sangat membantu proses pelaksanaan karantina bagi pasien COVID-19," ujarnya.

Sementara itu, Kepala BPSDM Jatim Aries Agung Paewai juga menyampaikan rasa terima kasih mewakili Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan seluruh jajaran Pemprov Jatim atas kepercayaan yang diberikan Pemkot Malang kepada BPSDM Jatim.

"Kami bangga karena telah menjadi bagian dari sebuah ikhtiar bersama untuk mengatasi pandemi COVID-19," ujarnya.

Aries mengatakan penghargaan yang diterima itu sesungguhnya bukan hanya untuk BPSDM Jatim melainkan seluruh Pemprov Jatim di bawa kepemimpinan Gubernur Khofifah. Sebab, penanganan pandemi COVID-19 bisa berjalan dengan baik atas dukungan seluruh pihak.

Sebagai informasi, safe house COVID-19 yang dipinjamkan Pemprov Jatim untuk Pemkot Malang merupakan ruang isolasi bagi pasien terkonfirmasi virus Corona bergejala ringan dan tanpa gejala.

Sejak Februari 2020 hingga November 2021 sebanyak 2.836 pasien gejala ringan ditangani di safe house COVID-19 BPSDM Jatim. Secara rinci, pada tahun 2020 jumlah pasien yang diisolasi sebanyak 927 orang dan tahun 2021 sebanyak 1909 pasien.

Saat ini, di wilayah Kota Malang, secara keseluruhan tercatat ada sebanyak 28.796 kasus konfirmasi positif COVID-19 dengan kasus aktif sebanyak enam kasus. Dari total kasus konfirmasi itu, sebanyak 27.543 orang dilaporkan telah sembuh, 1.247 orang dinyatakan meninggal dunia.*