Jakarta (ANTARA) - Kementerian Kesehatan menyebutkan pada Ahad hingga pukul 12.00 WIB penambahan kasus aktif COVID-19 terbanyak di DKI Jakarta dengan penambahan sebanyak 370 kasus.
Data Kemenkes diterima di Jakarta, Ahad, menyebutkan daerah berikutnya dengan penambahan kasus terbanyak adalah Jawa Barat sebanyak 233 kasus dan Banten dengan penambahan sebanyak 104 kasus.
Sementara itu penambahan kasus sembuh terbanyak juga di DKI Jakarta dengan jumlah 595 kasus, diikuti dengan Jawa Barat 398 kasus sembuh dan Banten dengan 281 kasus sembuh.
Sementara untuk penambahan kasus meninggal terbanyak terjadi di Jawa Timur dengan penambahan enam kasus, diikuti DI Yogyakarta dengan lima kasus serta DKI Jakarta dan Kalimantan Utara masing-masing tiga kasus.
Secara nasional, penambahan kasus terkonfirmasi COVID-19 sebanyak 1.071 kasus atau total 6.032.707 kasus.
Penambahan kasus sembuh sebanyak 2.493 kasus atau total 5.804.402 kasus dan penambahan kasus meninggal secara nasional sebanyak 29 kasus atau total 155.626 kasus meninggal.
Jumlah spesimen yang diperiksa sebanyak 102.152 spesimen dan jumlah suspek sebanyak 3.068 kasus.
Sebelumnya, Kementerian Agama (Kemenag) meminta pengelola masjid dan mushalla untuk membentuk Satuan Tugas (Satgas) Protokol Kesehatan pada Bulan Ramadhan 1443 Hijriah guna mencegah terjadinya penularan COVID-19.
Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Ditjen Bimas Islam Kemenag, Adib mengatakan pembentukan tim satgas COVID-19 di lingkungan masjid dan mushalla sebagai upaya agar penularan COVID-19 tidak kembali naik mengingat situasi saat ini sudah cukup kondusif dari pandemi.(*)