Surabaya (ANTARA) - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jatim menggelar dialog dan bedah buku "Towards Collaborative & Inclusive Learning Center" karya salah seorang Widyaiswara (WI) Ahli Utama Dr. Hary Wahyudi.
"Karya yang patut kami apresiasi. Buku ini tidak hanya memacu untuk terus mengembangkan inovasi, tapi meningkatan kualitas pelatihan dengan harapan menghasilkan lulusan berkualitas," ujar Kepala BPSDM Jatim Aries Agung Paewai di Surabaya, Rabu.
Bedah buku tersebut menghadirkan pembahas yakni Deputi Bidang Kebijakan Bangkom ASN LAN RI, Dr. Muhammad Taufik, DEA, Asdep Manajemen Karier dan Talenta SDM Aparatur KemenPan RB, Aba Subagja, MAP.
Buku tersebut berisi tentang program-program pengembangan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dilaksanakan oleh BPSDM Jawa Timur.
Selain itu juga menggambarkan langkah-langkah strategis yang dilaksanakan BPSDM Jatim dalam membangun kolaborasi dengan perguruan tinggi negeri maupun swasta.
"Tidak hanya bermanfaat untuk insan BPSDM Jatim, tapi juga untuk ASN berbagai instansi lain di seluruh Indonesia," ucap Aries.
Sementara itu, BPSDM Jatim mendorong para widyaiswara untuk terus mengembangkan kreativitas dan berkarya, baik melalui inovasi pengajaran maupun karya-karya seperti menulis buku.
Ia berharap, karya-karya para ASN dapat dibaca dan menjadi penambah wawasan ke depan untuk lebih produktif selain bekerja melayani masyarakat.
"Para ASN juga diharapkan dapat menciptakan inovasi-inovasi secara mandiri untuk mewujudkan ASN yang berkualitas dan profesional," kata mantan Kepala Biro Humas dan Protokol (sekarang Biro Admitrasi Pimpinan) Setdaprov Jatim tersebut.
"Pak Hary ini salah seorang widyaiswara kami yang terus menghasilkan karya-karya berkualitas. Semoga ini memacu widyaiswara lain agar terus berinovasi dan berkreativitas," tutur Aries menambahkan. (*)
BPSDM Jatim bedah buku pengembangan kualitas ASN
Rabu, 29 September 2021 12:48 WIB
Buku ini tidak hanya memacu untuk terus mengembangkan inovasi, tapi meningkatan kualitas pelatihan dengan harapan menghasilkan lulusan berkualitas