Surabaya (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali berkurban seekor sapi berbobot 1,2 ton untuk Idul Adha 1442 Hijriah di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, kata seorang takmir.
Juru Bicara Masjid Nasional Al Akbar Surabaya Helmy M Noor menyebut sudah sebanyak tujuh kali Idul Adha, Jokowi, semasa menjabat Presiden RI, berkurban di masjid terbesar kedua di Tanah Air itu.
"Sapi Presiden Jokowi untuk Idul Adha tahun ini berjenis limousin. Beratnya 1,2 ton, atau tepat 1.232 kilogram," katanya, saat dikonfirmasi di Surabaya, Senin.
Sapi kurban tersebut merupakan hasil ternak terbaik di Jawa Timur. Dibeli dari peternak asal Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
"Selain Presiden Jokowi, ada sapi kurban Gubernur Jawa Timur, Pangdam, Kapolda, serta pejabat Forkopimda lainnya, serta masyarakat. Kalau jumlahnya masih terus berkembang. Rekap untuk jumlah keseluruhan hewan kurban baru bisa diketahui nanti malam pukul 00.00," ucap Helmy.
Rencananya, penyembelihan hewan kurban yang dititipkan pejabat serta masyarakat di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya akan dilaksanakan pada H+1 Idul Adha 1442 Hijriah, Rabu, 21 Juli, dengan melibatkan petugas dari Perusahaan Daerah Rumah Potong Hewan Surabaya.
Helmy menjelaskan, bertepatan dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di masa pandemi virus corona (COVID-19), Masjid Nasional Al Akbar Surabaya meniadakan sholat Idul Adha berjamaah bagi masyarakat umum.
Namun malam ini tetap menggelar takbiran yang bisa diikuti masyarakat luas secara virtual melalui kanal media sosial "Youtube".
"Selain itu, daging kurban nantinya akan diantarkan langsung ke rumah-rumah warga sasaran yang telah terdata melalui RT/RW di wilayah Kelurahan Pagesangan dan Gayungan Surabaya," ucapnya. (*)