Madiun (ANTARA) - Wali Kota Madiun Maidi menggelar kegiatan halalbihalal secara virtual dengan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur pada hari pertama kerja usai libur Lebaran tahun 2021 atau Idul Fitri 1442 H.
"Tentu saja, dalam setahun ini ada perkataan dan tindakan yang kurang berkenan. Melalui momentum yang indah ini kita saling bermaaf-maafan biarpun tidak secara tatap muka langsung. Karena pandemi, kita gelar halalbihalal secara virtual," katanya di dalam kegiatan halalbihalal secara virtual di halaman tengah Balai Kota Madiun, Senin.
Wali Kota berharap dalam momentum tersebut, semua kesalahan yang sengaja maupun tidak, saling dimaafkan. Hal itu penting agar ke depan menjadi lebih baik.
Terutama, lanjutnya, dalam urusan pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat. Segala rasa yang mengganjal di hati terhapuskan agar dapat semakin maksimal dalam bekerja.
"Semua kesalahan sama-sama kita lebur hari ini. Tatkala hati sudah tidak ada yang mengganjal, tidak ada beban, maka bisa menjalankan tugas dengan baik," kata dia.
Wali kota menambahkan dalam kepemimpinannya di Kota Madiun dua tahun belakangan, cukup diwarnai raihan sejumlah prestasi. Hal itu tentu tak lepas dari andil kerja keras semua pihak, termasuk para ASN.
Karenanya, Wali Kota dalam kesempatan itu juga mengucapkan banyak terima kasih atas dedikasi ASN Kota Madiun yang telah memberikan kinerja terbaik untuk Pemerintah Kota Madiun.
"Yang baik ini harus dipertahankan dan terus ditingkatkan. Masyarakat wajib merasakan kehadiran pemerintah. Itu bisa dicapai dengan dedikasi tinggi dari para aparaturnya," katanya.
Sementara, dalam kegiatan halalbihalal virtual tersebut, Wali Kota Maidi didampingi oleh Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya, Sekda Kota Madiun Rusdiyanto, Ketua MUI Kota Madiun KH Sutoyo, dan beberapa kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di halaman tengah Balai Kota Madiun. Sedangkan, para ASN mengikuti gelaran virtual tersebut dari kantor dinas masing-masing.
Adapun halalbihalal secara virtual tersebut dilakukan sebagai upaya menghindari kerumunan dan mencegah penularan COVID-19. Sebab, Lebaran tahun 2021, masih dirayakaan dalam masa pandemi COVID-19.