Situbondo (ANTARA) - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mencatat ada enam orang anak-anak usia 0-18 tahun positif terpapar Corona Virus Disease 19 atau COVID-19.
"Dari enam anak-anak yang terpapar Coronavirus itu, tiga di antaranya masih berusia 4 tahun,8 tahun dan 9 tahun," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Situbondo, Imam Hidayat di Situbondo, Rabu.
Menurut dia, hingga saat ini keenam anak-anak positif corona tersebut sudah dinyatakan sehat dan tetap harus isolasi mandiri agar tidak menularkan virusnya kepada teman terdekat maupun tetangganya.
Oleh karena itu, lanjut dia, pihaknya meminta adanya peran aktif dari para orang tua terhadap kondisi anak-anaknya. Orang tua harus ikut mencegah penularan COVID-19 dengan cara mematuhi protokol kesehatan.
"Anak-anak yang terpapar corona di Situbondo itu rata rata tertular dari orang tuanya. Makanya kini diperlukan peran serta orang tua dalam menjaga putra dan putrinya," ucapnya.
Imam Hidayat menjelaskan bahwa dua dari enam anak-anak yang positif corona itu, sebelumnya sempat dikarantina. Namun, saat ini sudah menjalani isolasi mandiri setelah dinyatakan sehat dan tanpa keluhan.
"Meski anak selalu ada di dalam rumah, bisa saja tertular setelah ada orang dewasa yang masuk ke rumah. Oleh sebab itu setiap orang tua harus waspada," tuturnya.
Mematuhi protokol kesehatan, menurut dia, sangat penting di tengah pandemi COVID-19, dapat menghindari penularan kepada anak-anak, dan tidak mudah tertulari dari orang lain "Yang terpenting lagi, selama masa pandemi, orang tua harus memberi asupan gizi yang cukup serta memberi makanan sehat kepada anak-anaknya, sebagai upaya memperkuat imun anak agar tak mudah terserang virus corona (COVID-19)," katanya. (*)