Surabaya (ANTARA) - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menerima sebanyak 1.022 calon mahasiswa lewat jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
"Ada 1.022 calon mahasiswa yang diterima. Jumlah tersebut turun dari tahun sebelumnya, di mana ITS menerima sebanyak 1.223 pendaftar," kata Direktur Pendidikan ITS Dr Eng Siti Machmudah di Surabaya, Kamis
Machmudah menjelaskan, penurunan jumlah tersebut karena Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) melakukan pengurangan kuota penerimaan mahasiswa baru jalur SNMPTN menjadi 20 persen.
"Sebanyak 1.022 pendaftar yang telah diterima merupakan 20 persen dari total kuota penuh mahasiswa baru ITS tahun 2020 ini," ujarnya.
Adapun kuota 1.022 kursi di ITS tersebut telah diperebutkan oleh 13.850 pendaftar. Jumlah ini mengalami peningkatan daripada tahun sebelumnya yang hanya sebanyak 10.707 pendaftar.
Menurut dosen Teknik Kimia ini, peningkatan yang signifikan tersebut terjadi karena adanya dukungan dari mahasiswa yang mempromosikan ITS di sekolahnya masing-masing.
Sementara itu, mayoritas pendaftar SNMPTN di ITS masih berada di Provinsi Jawa Timur sebanyak 5.436 pendaftar. Adapun Departemen Teknik Informatika memiliki peminat terbanyak di tahun 2020 ini dengan 1.627 peminat dan yang diterima sebanyak 61 pendaftar.
"Untuk Departemen Teknik Mesin lebih memprioritaskan perempuan pada SNMPTN kali ini. Bahkan, terdapat 24 dari 52 kuota yang sudah dipersiapkan untuk perempuan," ujarnya.
Machmudah menambahkan apabila siswa yang diterima melalui jalur SNMPTN di ITS tidak melakukan pendaftaran ulang atau mengundurkan diri, ITS tidak akan memberikan sanksi khusus berupa daftar hitam pada asal SMA siswa tersebut.
"Namun sanksi yang diberikan berupa pengurangan jumlah kuota yang seharusnya diterima oleh SMA asal siswa itu pada jalur SNMPTN di tahun berikutnya," ucapnya.
Bagi pendaftar yang telah dinyatakan diterima untuk segera membaca pengumuman dengan seksama mengenai jadwal dan persiapan registrasi ulang secara daring melalui halaman smits.its.ac.id/pengumuman/snmptn.