Lumajang (ANTARA) - Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mengeluarkan surat edaran yang ditujukan kepada lembaga pendidikan di daerah itu tentang perihal kewaspadaan terhadap upaya penculikan anak.
"Salah satu poin pada surat edaran tersebut adalah mengajak para kepala satuan pendidikan KB/TK, SD dan SMP negeri atau swasta, agar lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap adanya kemungkinan penculikan pada peserta didik," kata Pelaksana tugas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang Agus Salim di Lumajang, Rabu.
Baca juga: Dinas Pendidikan Bondowoso keluarkan surat edaran waspada penculikan anak
Selain itu, lanjut dia, surat edaran tersebut merupakan bentuk upaya preventif dari Pemerintah Kabupaten Lumajang dalam mengantisipasi terjadinya upaya penculikan anak, khususnya anak usia sekolah.
"Surat edaran itu adalah upaya preventif dari pihak kami yang diedarkan ke semua lembaga pendidikan di Kabupaten Lumajang, dengan harapan segera ada tindakan dari setiap lembaga pendidikan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.
Baca juga: Waspadai penculik anak bermotif pesanan
Agus Salim berharap semua lembaga pendidikan yang ada dapat memberikan pemahaman kepada semua guru dan anak-anak, serta orang tua agar lebih meningkatkan kehati-hatian saat jam sekolah maupun di luar sekolah.
"Kami imbau agar semua kepala satuan pendidikan dan wali murid di Lumajang untuk lebih waspada dalam menjaga anak-anak, mengingat beberapa minggu terakhir ini masyarakat dikejutkan dengan maraknya kasus penculikan anak," ujarnya.
Baca juga: Polres Lumajang selidiki kasus dugaan penculikan anak
Pihaknya juga akan terus mengimbau kepala sekolah, dewan guru, pengawas maupun orang tua, agar ke depannya dapat lebih menjaga peserta didik dengan meningkatkan kualitas kegiatan yang mengarah pada pengembangan karakter.
"Kita harus saling menjaga, siapa lagi kalau bukan kita sendiri yang menjaganya. Untuk itu, kami berkeinginan mengawali ini untuk bisa mengantisipasi agar tidak terjadi penculikan di Kabupaten Lumajang," katanya.
Baca juga: Warga Surabaya diimbau waspadai penculikan anak
Meminta pihak sekolah atau lembaga pendidikan dan wali murid untuk meningkatkan kewaspadaannya terhadap anak-anak terkait dengan informasi maraknya kasus penculikan anak yang terjadi di berbagai daerah.
"Kami imbau agar semua kepala satuan pendidikan dan wali murid di Lumajang untuk lebih waspada dalam menjaga anak-anak karena beberapa minggu terakhir ini, masyarakat dikejutkan dengan maraknya kasus penculikan anak," katanya.