Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Madiun Tito Hartono di Magetan, Sabtu, mengatakan kegiatan gathering tersebut merupakan salah satu bentuk silaturahmi dan apresiasi kepada 20 PLKK dalam memberikan layanan kepada para peserta BPJS Ketenagakerjaan yang mengalami kecelakaan kerja.
"Dengan kegiatan sinergi ini, kami harapkan PLKK sebagai garda terdepan dalam porses pelayanan kasus JKK, dapat memberikan manfaat dan layanan yang lebih baik lagi kepada peserta," ujar Tito Hartono di sela kegiatan yang digelar di wilayah Geni Langit, Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan, Jatim.
Menurut dia, PLKK terdiri dari rumah sakit, puskesmas, dan klinik yang bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk menjadi tempat perawatan para peserta BPJS Ketenagakerjaan yang mengalami kecelakaan kerja.
Adapun, perwakilan PLKK yang ikut dalam kegiatan tersebut di antaranya adalah RSUD dr Soedono Madiun, RS Santa Clara Madiun, RSI Madiun, RSUD Kota Madiun, RS DKT, RS Griya Husada, Klinik Utama Panasea, RS Darmayu Ponorogo, serta RS Muhamadyah Ponorogo.
Kemudian, RS Widodo Ngawi, RS At-tin Ngawi, RSUD Soeroto Ngawi, RSUD Sayidiman Magetan, dan RS Paru Dungus Kabupaten Madiun, Dinas Kesehatan Kota Madiun, Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun, dan lainnya.
Tito menambahkan, gathering yang mengambil tema "Sinergi Kerja Sama PLKK dan BPJS Ketenagakerjaan Madiun" tersebut juga sebagai wadah pembinaan bagi PLKK di wilayah kerjanya untuk menyatukan persepsi dalam memberikan pelayanan kepada peserta yang optimal.
Sementara, gathering yang dikemas dalam bentuk outboud fun tersebut berlangsung lacar dan kompak. Dalam kegiatan tersebut juga dibagikan sejumlah hadiah hiburan, di antaranya televisi LED.