Madiun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Madiun, Jawa Timur menggelar kegiatan Bursa Inovasi Desa guna memajukan kondisi pedesaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat daerah setempat.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Madiun Joko Lelono di Madiun mengatakan Bursa Inovasi Desa di Kabupaten Madiun dibagi menjadi dua klaster yang telah digelar pada tanggal 28-29 Agustus 2019.
"Untuk klaster I merupakan wilayah Kabupaten Madiun bagian selatan yang bertempat di Kecamatan Geger. Kegiatan Bursa Inovasi Desa di klaster I dibuka oleh Wakil Bupati Madiun Hari Wuryanto pada Rabu (28/8). Sedangkan klaster II merupakan wilayah Kabupaten Madiun bagian utara yang bertempat di Kecamatan Mejayan dan kegiatannya dibuka langsung oleh Bupati Madiun Ahmad Dawami pada Kamis (29/8)," ujar Joko Lelono kepada wartawan, Jumat.
Menurut dia, kegiatan Bursa Inovasi Desa tersebut bertujuan sebagai ajang forum kreativitas pemerintahan desa dalam bertukar pikiran untuk mendapatkan informasi dan inovasi dalam penggunaan dana desa yang berasal dari APBN.
"Selain itu, kegiatan bursa tersebut juga berdasarkan pada aturan, yakni Undang-Undang Nomor 6 tentang Desa," kata Joko Lelono lebih lanjut.
Ia menjelaskan selama ini permasalahan dari penggunaaan dana desa dalam perencanaan dana desa masih banyak berfokus pada pembangunan fisik ataupun infrastruktur.
Padahal anjuran dari pemerintah pusat sesuai Nawacita Presiden Joko Widodo, bahwa dana desa yang sudah 5 tahun berjalan seharusnya sudah dikembangkan untuk meningkatkan potensi sumber daya manusia (SDM) sehingga hal ini dapat meningkatkan perekonomian desa.
Selain itu, sebagai ajang saling bertukar pikiran, kegiatan bursa tersebut juga membuka peluang potensi masing-masing desa untuk dikenal dan dikembangkan.
Pihaknya menilai, berdasarkan pengamatannya, dari 206 desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Madiun sebenarnya potensi desa sudah kelihatan, namun masih perlu dimasifkan lagi.
Dengan kegiatan tersebut diharapkan ide-ide untuk mengembangkan SDM desa mengemuka, sehingga kualitas warga desa di Kabupaten Madiun meningkat dan muaranya menumbuhkan kegiatan yang kreatif yang mampu mendongkrak tingkat perekonomian dan kesejahteraan.