Surabaya (Antaranews Jatim) - Liga Mahasiswa (Lima) futsal antarkampus diharapkan menjadi ajang talenta muda menunjukkan bakatnya sehingga mendapat perhatian untuk dilirik membela Timnas Indonesia.
"Inilah ajang mereka untuk unjuk kemampuan, dan semoga ada bibit pemain futsal yang bisa membela Indonesia di ajang internasional," ujar CEO Lima, Ryan Gozali, kepada wartawan di Surabaya, Jumat.
Liga Mahasiswa tahun ini merupakan tahun keenam yang akan diselenggarakan di Surabaya, sekaligus menjadi gelaran pertama turnamen futsal antarkampus yang dijadwalkan berlangsung di Universitas Surabaya Sport Center, pada 21-27 Oktober 2018.
Pihaknya mengaku berbangga dapat menggelar turnamen ini dan berharap dapat mengembangkan prestasi mahasiswa lebih luas.
Turnamen ini diikuti oleh 19 klub dari beberapa universitas Jawa Timur, dengan rincian 14 tim putra dan lima tim putri.
"Karena ada tim putri, semoga bisa menyumbang talenta-talenta muda pemain futsal putri," ucapnya.
Sebelumnya, Lima telah menggelar turnamen basket dan bulu tangkis di Kota Surabaya sehingga untuk tahun ini digelar turnamen futsal.
Satu tim terbaik berhak mewakili region Jatim pada Lima Futsal Nasional 2018 yang bakal dilaksanakan pada 7-16 Desember di Jakarta.
Sementara itu, 14 tim yang ambil bagian pada turnamen ini yakni Universitas Negeri Surabaya, Universitas Trunojoyo Madura, Universitas Hasyim Asy'ari, Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri, Universitas Ciputra, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Universitas Narotama dan Universitas Surabaya.
Selain itu, Universitas Wijaya Kusuma, Universitas Bhayangkara Surabaya, UIN Sunan Ampel Surabaya, Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya, Universitas Airlangga Surabaya serta Universitas Pembangunan Nasional Jawa Timur.
Sedangkan, lima tim putri berasal dari Universitas Negeri Surabaya, Universitas Negeri Malang, Universitas Brawijaya, Institut Teknologi Sepuluh November, dan Universitas Airlangga Surabaya. (*)