Smesco terjunkan UKM binaan dalam Pameran Kriyanusa

Jakarta, (Antara) - Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi Usaha Kecil Menengah (LLP-KUKM) pengelola Smesco Indonesia menerjunkan belasan UKM binaan unggulan untuk menyemarakkan Pameran Kriyanusa 2018.

"Inti pesannya juga kami ingin membantu UKM mitra ikut partisipasi dalam acara pameran prestisius terpilih baik secara nasional maupun international sebagai wujud tugas kita dalam layanan pemasaran UKM," ujar Direktur Utama LLP-KUKM, Emilia Suhaimi di Jakarta, Kamis.

Pameran Kriyanusa 2018 merupakan pameran yang digelar oleh Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) dan dilaksanakan selama 4 hari dimulai 26-30 September 2018, bertempat di JCC, Senayan Jakarta.

Sebelum ikut dalam Pameran Kriyanusa 2018 pihaknya melakukan kurasi dan seleksi sehingga terpilih sebanyak 14 UKM mitra binaan terdiri dari kategori "fesyen", kerajinan tangan, sepatu, aksesoris, dan "house hold".

Selanjutnya Kurator, Samuel Watimenna, memberikan pembekalan pada para UKM terpilih tersebut mengenai warna, tren, strategi desain, dan pembekalan lain.

"Ini sebuah kesempatan bagi UKM binaan untuk memperkenalkan produk mereka kepada pasar. Tentunya harapan kami bisa memberikan nilai tambah bagi mereka," ujar Emilia.

Kegiatan ini adalah salah satu "event" bertaraf nasional yang rutin digelar setiap tahun oleh Dekranas yang bertujuan mengajak para disainer untuk dapat bekerja sama dengan perajin daerah guna mengedukasi perajin daerah, serta memperkenalkan hasil kerajinan daerah ke masyarakat yang lebih luas.

Pameran Kriyanusa 2018 yang diadakan dalam rangka memperingati hari ulang tahun Dekranas ke-39 itu mengambil tema "Tingkatkan Sinergitas Dan Kreativitas Wirausaha Milenial" sekaligus mengusung ikon daerah Nusantara dari Aceh berupa motif Pucuk Rebung sebagai dasar desain publikasi.

Total 329 stan peserta ikut berpartisipasi, datang dari kementerian, BUMN, Dekranas, Dekranasda dan para mitra, asosiasi, maupun pengrajin individu.

Banyaknya stan yang berpartisipasi membuat produk kerajinan sangat beragam dan berkualitas karena melibatkan perajin terpilih dari seluruh kabupaten/kota di Indonesia setelah diseleksi Dekranasda setempat.

Pameran KriyaNusa 2018 juga akan menggelar pergelaran busana menyertakan para desainer bekerja sama dengan perajin daerah.
Daerah yang bekerja sama dengan para desainer ialah Sintang, Sabu, Cual, Donggala, Tuban, dan Ulap Doyo.

Desainer-desainer tersebut antara lain Carmanita, Naniek Rahmat, Ghea Panggabean, Oscar Lawalata, dan Didit Maulana. Menurut Emilia, masyarakat Jakarta dan sekitarnya bisa menjadikan pameran ini sebagai salah satu pilihan tempat untuk mencari produk yang diinginkan. Lokasi pamaren dibuat semenarik mungkin dilengkapi dengan stan kuliner, panggung musik, displai pengembangan 6 tenun.(*)