Jember (Antaranews Jatim) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Jember membutuhkan sebanyak 30.289 anggota kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) dalam Pilkada Jawa Timur yang digelar 27 Juni 2018.
"Pendaftaran menjadi anggota KPPS sudah dibuka sejak 13-19 Mei 2018 dan kami membutuhkan sebanyak 30.289 anggota KPPS," kata Komisioner KPU Jember Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat Ahmad Hanafi di Jember, Minggu.
Menurutnya pendaftaran KPPS dilakukan di masing-masing kantor panitia pemungutan suara (PPS) yang ada di 264 desa/kelurahan di Kabupaten Jember, sehingga masyarakat yang ingin menjadi anggota KPPS bisa mendaftar di PPS setempat.
"Masing-masing TPS membutuhkan sebanyak tujuh anggota KPPS dan jumlah tempat pemungutan suara (TPS) di Jember mencapai 4.327 TPS, sehingga maka seluruh Jember dibutuhkan anggota KPPS sebanyak 30.289 orang," tuturnya.
Apabila nantinya ada pendaftar lebih dari tujuh orang, maka akan dilakukan seleksi oleh PPS setempat dan tidak perlu dilakukan tes tulis seperti pendaftaran panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan PPS, namun hanya wawancara saja.
"Kami imbau seluruh PPS untuk bisa memilih KPPS dengan tepat karena mereka sebagai warga setempat tentu lebih tahu tentang kapasitas masing-masing pendaftar yang merupakan warganya sendiri," katanya.
Ia menjelaskan persyaratan normatif menjadi anggota KPPS yakni umur dan juga minimal pendidikan lulusan SMA, namun ada hal yang penting yang harus dipikirkan oleh PPS dalam merekrut KPPS.
"Yang lebih penting adalah memilih anggota KPPS yang berintegritas karena hal itu poin utama untuk bisa menjadi penyelenggara pemilu yang baik," ucap mantan jurnalis itu.
Dengan pemilihan anggota KPPS yang berintegritas, lanjut dia, maka akan dapat menghasilkan pemilihan yang berkualitas dan memilih calon pemimpin yang baik, serta membawa kemakmuran untuk masyarakat.
"KPU Jember berharap paling lambat PPS bisa mengumumkan daftar anggota KPPS yang lolos seleksi pada 26 Mei 2018," ujarnya.
Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jawa Timur di Kabupaten Jember ditetapkan sebanyak 1.810.220 orang yang terdiri dari pemilih laki-laki sebanyak 893.313 orang dan pemilih perempuan sebanyak 916.907 orang.
Pilkada Jatim diikuti oleh dua pasangan calon yakni pasangan nomor urut 1, Khofifah Indar Parawansa-Emil E. Dardak dan pasangan nomor urut 2, Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno.
