Bondowoso (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, meningkatkan target populasi ternak sapi tahun 2017 sebesar dua persen dari tahun sebelumnya yang tercatat 215.184 ekor.
"Target populasi ternak sapi potong pada tahun ini naik dua persen atau dari 215.184 ekor sapi populasi pada 2016, menjadi 219.487 ekor sapi atau ditargetkan naik sekitar 4.000 ekor sapi lebih," kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Pemkab Bondowoso Munandar di Bondowoso, Kamis.
Ia mengemukakan, untuk meningkatkan harga jual sapi dan sebagai ajang promosi serta mengembangkan ternak sapi hasil inseminasi buatan, pemerintah daerah melaksanakan kontes ternak sapi setiap tahun yang diiukuti oleh peternak hampir di seluruh kecamatan.
Kegiatan kontes ternak sapi, katanya, merupakan ekspos hasil ternak sapi inseminasi buatan atau IB yang salah satu tujuannya untuk meningkatkan populasi sapi potong di Kota Tapai itu.
Menurut Munandar, mereka (peternak) yang memenangkan kontes ini akan diberi penghargaan dan secara otomatis nantinya mampu memotivasi peternak lainnya untuk mendulang sukses dalam kontes ternak berikutnya.
Data diperoleh, dalam kontes ternak sapi hasil inseminasi buatan yang berlangsung di Alun-Alun Kabupaten Bondowoso selama dua hari itu, diikuti oleh 158 kontestan dengan berbagai kategori.
Di antaranya kategori pedet jantan, pedet betina, induk dan calon induk, kategori kreman, calon kreman serta induk lokal.
Salah satu peternak asal Desa Suger, Kecamatan Maesan, Bondowoso H Kuswono menjuarai kontes ternak pada kategori sapi calon kreman dengan bobot sapi sekitar 1,2 ton. (*)