Madiun (Antara Jatim) - Wakil Wali Kota Madiun Sugeng Rismiyanto meminta wartawan setempat semakin profesional dalam melakukan tugas jurnalistiknya sehingga karyanya mampu menjadi rujukan publik.
"Wartawan harus bekerja secara proposional. Dengan proposional maka akan melahirkan sikap dan karya yang profesional, sehingga bermanfaat bagi Pemerintah Kota Madiun dan masyarakatnya," ujar Sugeng Rismiyato saat jumpa pers dalam rangka kegiatan memperingati Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2017 bersama puluhan wartawan setempat di Kota Madiun, Selasa.
Dengan bersikap profesional, pihaknya ingin agar wartawan ikut berperan dalam pembangunan Kota Madiun yang lebih baik. Hal itu sesuai dengan tema yang diusung Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun dalam peringatan HPN tahun 2017 yakni, "Bersama Pers Mari Kita Bangun Kota Madiun Menjadi Lebih Maju dan Sejahtera".
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota Madiun mengajak insan pers untuk terlibat agar Kota Madiun semakin menjadi kota yang maju.
Ia menilai, sebagai kota yang tidak memiliki sumber daya alam, maka orientasi pembangunan Kota Madiun adalah memberikan ketrampilan dan kecerdasan kepada generasi mudanya agar dapat bersaing menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
"Sehingga kita tidak menjadi penonton dari kemajuan kota sendiri. Sebaliknya, mampu berperan dan menjadi pelaku untuk kemajuan kotanya," katanya.
Untuk mewujudkan itu, lanjutnya diperlukan fungsi dan peran dari insan pers yang profesional. Dimana, pers dan Pemkot Madiun dapat harmonis dan bersinergi menjalankan tugasnya masing-masing demi kemajuan masyarakat.
Hal yang sama diungkapkan oleh Sekretaris Daerah Kota Madiun Maidi. Ia ingin dalam perkembangannya, pers menjadi literasi masyarakat dengan produk beritanya yang akurat dan membangun.
"Sehingga suguhan berita yang diberikan oleh pers itu mendidik, menyejukkan, menghibur, dan akurat," ungkap Maidi dalam kesempat yang sama.
Ia berharap HPN 2017 menjadi momentum sekaligus sarana introspeksi bagi insan pers di Kota Madiun untuk bisa bekerja dan berkarya lebih profesional dan baik lagi. Agar hasil jurnalistik yang diberikan kepada masyarakat memberikan dampak yang positif.
Perwakilan wartawan foto dari LKBN ANTARA Siswowidodo mengatakan menjadi tugas penting bagi seorang wartawan untuk memberitakan fakta dan kebenaran sesuai kode etik jurnalistik yang telah diatur oleh Undang-Undang Pers.
"Sebagai sesama insan pers, saya mengimbau teman-teman wartawan semua menjunjung tinggi kode etik jurnalistik dalam tugas peliputan. wartawan harus mampu memegang perannya sebagai kritik sosial namun sekaligus bermitra dengan pemerintah secara profesional," kata Siswowidodo.
Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun, Andriono, mengatakan, peringatan HPN tahun 2017 kali ini bertujuan agar hubungan antara pers dengan jajaran Pemkot Madiun dapat terbangun lebih dekat lagi dan bersinergi.
"Sehingga, hubungan pers dan pejabat di lingkup Kota Madiun dapat lebih baik demi pembangunan Kota Madiun yang lebih sejahtera," katanya.
Sementara, acara syukuran memperingati HPN 2017 di Kota Madiun ditandai dengan pemotongan tumpeng syukuran oleh Wakil Wali Kota Madiun Sugeng Rismiyanto yang diserahkan ke perwakilan wartawan senior, Siswowidodo dari LKBN ANTARA dan pemotongan kue ulang tahun yang diserahkan ke wartawan yunior, Eka Wulan dari RRI.
Hadir juga dalam acara tersebut,Sekretaris Daerah Kota Madiun Maidi, Ketua DPRD Kota Madiun Istono, dan semua jajaran OPD di lingkup Pemerintah Kota Madiun. (*)