Surabaya, (Antara Jatim) - Amaris Hotel Margorejo brand Amaris di bawah naungan Santika Indonesia Hotel And Resorts menargetkan okupansi atau tingkat keterisian hotel sampai dengan 70 persen usai diresmikan pengoperasiannya pada Sabtu.
General Manager Corporate Sales And Marketing Santika Indonesia Hotels And Resorts Cita K Dewantoro saat dikonfirmasi di Surabaya, mengatakan target tersebut akan terus meningkat.
"Kami optimistis akan target tersebut akan terus meningkat mencapai 75 persen sampai dengan 80 persen mengingat potensi hotel budget saat ini cukup menggiurkan," katanya.
Ia mengemukakan, saat ini di hotel Amaris Embong Malang Surabaya yang lebih dahulu diresmikan sudah memiliki okupansi sebesar 80 persen.
"Kami yakin, untuk wilayah Margorejo ini juga akan terjadi peningkatan yang sama mengingat di wilayah ini juga banyak hotel yang hampir sama," katanya.
Ia mengatakan, untuk meningkatkan keterisian kamar, pihaknya tetap bekerja sama dengan "e-commerse" seperti traveloka atau sejenisnya untuk membantu promosi hotel.
"Kami juga menyediakan beberapa keunggulan lainnya seperti menginap tiga malam bayar dua malam, pilihan kamar yang lebih lapang, serta fasilitas faslitas lainnya," kata Corporate Asisstant Director of Sales Santika Indonesia Hotels and Resorts Yenny Susanty pada kesempatan yang sama.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang meresmikan pengoperasian hotel tersebut mengatakan saat ini pihaknya membatasi pemberian izin untuk hotel bintang dua dan tiga di Surabaya.
"Hal ini dilakukan untuk menjaga iklim investasi yang ada di Kota Surabaya ini, termasuk di antaranya adalah membantu promosi wisata di Kota Surabaya," katanya.
Ia mengatakan, berbagai kegiatan tingkat internasional juga akan digelar di Surabaya pada tahun 2017 dan juga tahun 2018 di mana para tamu negara ini membutuhkan banyak hotel untuk menginap.
"Oleh karena itu, kalau pada tahun-tahun mendatang ada peningkatan, tentunya pembatasan itu akan dipertimbangkan lagi," katanya.(*)