Sumenep (Antara Jatim) - Sejumlah wartawan di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, yang tergabung dalam Komunitas Lima membagikan tali asih kepada atlet setempat peraih medali dalam Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Timur 2016 di Jember.
"Tolong jangan lihat nominalnya. Tali asih itu hanya bentuk kepedulian kami kepada atlet dan tentunya tidak sebanding dengan keringat mereka selama berlaga hingga meraih medali di popda," ujar Koordinator Komunitas Lima, Hartono di Sumenep, Senin.
Sejumlah atlet asal Sumenep meraih delapan medali di tiga cabang olahraga dalam Popda Jawa Timur 2016 di Jember pada 1-6 November 2016.
Pembagian tali asih berupa uang itu dilakukan di Balai PWI Sumenep dengan mengundang perwakilan pengurus cabang olahraga, perguruan silat, dan atlet atau pelajar peraih medali dalam popda.
"Jujur saja, ini kegiatan spontan kami, karena kami prihatin keberangkatan mereka ke Jember atas biaya sendiri sekaligus bangga mereka ternyata berprestasi dan meraih medali di popda," kata Hartono, menerangkan.
Dalam Popda Jawa Timur 2016 di Jember, atlet asal Sumenep berhasil meraih delapan medali di tiga cabang olahraga, yakni dua emas, dua perak, dan empat perunggu.
Rinciannya: di cabang olahraga sepak takraw mendapat 1 medali emas dan 1 perunggu; pencak silat 1 emas; dan atletik 2 perak dan 3 perunggu.
Sementara Ketua Umum Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Sumenep, Rusdi mengapresiasi penyerahan tali asih dari Komunitas Lima kepada atlet yang berprestasi di Popda Jawa Timur 2016 di Jember.
"Jujur saja, kami merinding. Wartawan sesungguhnya bukan pihak terkait langsung yang wajib peduli dan memperhatikan nasib kami dan para atlet. Namun, ternyata memiliki perhatian yang luar biasa," katanya.
Ia juga mengemukakan, atlet yang berlaga di popda, baik dari sepak takraw, pencak silat, dan atletik, memang berangkat atas biaya sendiri atau mandiri.
"Alhamdulillah, anak-anak ternyata mampu meraih medali dan mengharumkan nama Sumenep dalam Popda Jawa Timur 2016 di Jember," ujarnya. (*)