Surabaya (Antara Jatim) - Calon Walikota Surabaya Rasiyo mempunyai konsep untuk pengembangan
gedung kesenian yang ada di taman hiburan rakyat agar bisa seperti yang
ada di Melbourne, Australia.
"Komplek THR dan Taman Remaja akan kita buat seperti di Melbourne.
Disana gedung yang digunakan untuk tempat pertunjukan sangatlah kecil
namun menarik," kata Rasiyo di Surabaya, Minggu.
Menurut dia, matinya pertunjukan kesenian di Kota Surabaya membuat
insan seniman tidak lagi memiliki tempat berekspresi. Padahal, kesenian
adalah benteng untuk menpertahankan budaya warisan leluhur.
Ia mengatakan gedung kesenian tersentral tidak melulu di banyak
tempat, seperti halnya gedung srimulat, ludruk dan wayang orang. "Itu
kan perlu banyak tempat, tapi misalkan ada satu tempat dan hanya
jam-jamnya yang berbeda. Dimana pertunjukan-pertunjukan bisa terus
berjalan dan tidak mati kesenian yang ada di Surabaya," katanya.
Mantan Kepala Dinas Pendidikan Jatim ini megaku bisa
menumbuhkembangkan para seniman yang ada di Kota Surabaya. Mengingat
ruang gerak seniman di Kota pahlawan sangatlah sempit sehingga dalam
mempertahankan nilai-nilai kebudayaan semakin luntur.
"Dengan adanya tempat berekspresi terkait kesenian, para seniman bisa menunjukkan bakat-bakat seninya," katanya.
Mantan Sekretaris Daerah Pemprov Jatim ini mengatakan jika nantinya
menjadi Walikota Surabaya, pihaknya menginginkan gedung kesenian tiga
dimensi (3D).
"Seperti di Hongkong itu sangat bagus gedung pertunjukannya. Dan di sana culturenya tetap dipertahankan," ujarnya.(*)
Rasiyo Punya Konsep Kembangkan Gedung Kesenian Surabaya
Minggu, 22 November 2015 18:46 WIB
Komplek THR dan Taman Remaja akan kita buat seperti di melbourne. Disana gedung yang digunakan untuk tempat pertunjukan sangatlah kecil namun menarik