Sidoarjo (Antara Jatim) - Monumen Jayandaru yang terletak di sekitar alun-alun Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, menjadi salah satu ikon di kabupaten setempat menyusul adanya patung ikan bandeng dan udang.
Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah, Jumat, mengatakan, monumen Jayandaru ini merupakan salah satu lambang kebesaran yang ada di Kabupaten Sidoarjo dan juga menjadi salah satu ikon di kota ini.
"Kami berharap dengan adanya peresmian monumen ini bisa menambah salah satu destinasi wisata yang ada di Kabupaten Sidoarjo mengingat lokasi monumen ini berada di tengah kota," katanya usai peresmian monumen di Sidoarjo.
Sementara itu Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Sidoarjo Bahrul Amiq mengatakan pembangunan monumen Jayandaru dilatarbelakangi Kabupaten Sidoarjo sebagai kota Usaha Mikro Kecil dan Menengah.
"Monumen Jayandaru tersebut menggambarkan dinamika masyarakat Sidoarjo dengan banyaknya pelaku UMKM yang ada di dalamnya," katanya.
Seperti pelaku UMKM di bidang pembuatan krupuk yang berada di Desa Tlasih Kecamatan Tulangan, Sidoarjo dan juga untuk usaha kecil yang tersebar hampir di seluruh kabupaten setempat.
"Untuk itu salah satu ornamen dalam monumen Jayandaru tersebut terdapat ornamen krupuk dan yang pasti ada patug udang dan juga ikan bandeng sebagai ikon kabupaten," katanya.
Ia mengatakan bahwa makna dari Jayandaru itu sendiri adalah wahyu kemenangan atau wahyu kejayaan.
"Dari makna tersebut dapat menjadi inspirasi masyarakat Sidoarjo untuk ikut serta membangun Kabupaten Sidoarjo menjadi lebih baik lagi," katanya.(*)