Bupati dan Wabup Madiun Tidak Cuti Kampanye
Jumat, 14 Maret 2014 21:47 WIB
Madiun (Antara Jatim) - Bupati Madiun Muhtarom dan Wakil Bupati Madiun Iswanto menyatakan tidak mengajukan izin cuti pada masa kampanye Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 yang berlangsung pada tanggal 16 Maret hingga 5 April mendatang.
Padahal, Bupati Muhtarom saat ini juga menjabat sebagai Ketua DPC PKB Kabupaten Madiun. Sedangkan Wakil Bupati Iswanto menjabat sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Madiun.
"Saya sengaja tidak mengambil cuti untuk berkampanye. Hal itu bertujuan untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Madiun," ujar Bupati Muhtarom kepada wartawan, Jumat.
Menurut dia, untuk mendongkrak target perolehan suara DPC PKB Kabupaten Madiun pada pemilu mendatang, ia telah menyerahkan sepenuhnya kepada para pengurus partainya dan para calon anggota legislatif yang akan maju.
"Masalah kampanye, semuanya saya serahkan ke pengurus partai, kader, dan para caleg. Jadi biar saya konsentrasi memberikan pelayanan kepada warga saya," terangnya.
Sisi lain, jika dirinya mengambil cuti untuk kampanye, maka 12 hari sebelum pelaksanaan kampanye, pihaknya sudah mengajukan izin cuti itu ke lembaga terkait.
Disinggung soal perolehan suara pada pemilu mendatang, Muhatrom menargetkan 15 kursi dari 45 kursi di DPRD setempat. Jumlah tersebut meningkat dari perolehan kursi pada Pemilu 2009 yang mencapai sembilan kursi.
Hal yang sama diungkapkan Wakil Bupati Madiun Iswanto. Ketua DPC Demokrat Kabupaten Madiun itu juga memastikan dirinya tidak mengambil izin cuti untuk kampanye.
Alasannya, selain fokus ke masalah pemberian pelayanan masyarakat, dirinya telah berjanji tidak akan ikut berkampanye atau menjadi jurkam di partainya.
"Semua sudah saya serahkan ke pengurus, kader, dan caleg. Mereka sudah merapatkan agenda dan target perolehan suara pada pemilu mendatang," ungkap Iswanto.
Meski ia tidak turun langsung, namun koordinasi dengan pengurus dan kader untuk memenangkan pemilu legislatif dan presiden mendatang terus dilakukan. Demokrat Kabupaten Madiun menargetkan perolehan suara hingga 30 persen untuk pemilu mendatang. (*)