Polisi Antisipasi Penjualan Tiket Palsu Indonesia Vs Timor Leste
Jumat, 20 September 2013 13:56 WIB
Sidoarjo - (Antara Jatim) - Petugas Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Sidoarjo mengantisipasi penjualan tiket palsu dengan memeriksa tiket yang ditawarkan sejumlah calo tiket di sekitar lingkungan Gedung Olahraga (GOR) Sidoarjo.
Kepala Unit Pidana Umum (Kanit Pidum) Satreserse Polres Sidoarjo Iptu Yuyus A mengatakan, pemeriksaan itu dilakukan untuk mengantisipasi merebaknya penjualan tiket palsu menjelang pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Timnas Timor Leste pada piala AFF U-19 tahun 2013.
"Kami memeriksa tiket yang dijual sejumlah calo yang ada di lingkungan GOR Sidoarjo untuk mengantisipasi beredarnya tiket palsu," katanya saat dikonfirmasi di Sidoarjo, Jumat.
Ia mengemukakan, selain melakukan antisipasi tiket palsu pihaknya juga mengantisipasi beredarnya tiket yang dijual ulang.
"Kami sudah mengantisipasi dengan melakukan koordinasi dengan petugas portir pemeriksa tiket supaya benar-benar melaksanakan tugasnya dengan benar," katanya.
Ia mengatakan, pemeriksaan tidak hanya dilakukan kepada calo penjual tiket, tetapi juga dilakukan pada loket penjual tiket resmi yang ada di dalam GOR Sidoarjo.
"Kami ingin memeriksa langsung kondisi di dalam loket penjualan seperti apa, sistem penjualannya bagaimana," katanya.
Ia mengatakan, dari informasi yang berhasil dihimpun, jumlah tiket yang dijual dalam pertandingan ini sebanyak 27.500 tiket dengan rincian, VIP 500 tiket, utama 9 ribu tiket dan ekonomi sebanyak 18 ribu tiket.
"Sementara, kapasitas penonton pada stadion Gelora Delta itu sendiri berjumlah 30 ribu penonton, sehingga masih ada pembatas sekitar 2.500 penonton," katanya.
Ia menambahkan, untuk pengamanan jalannya pertandingan ini pihaknya akan "All Out" mulai dari tim buser dan juga dari tim kepolisian yang lain.
"Kami tidak ingin dalam pertandingan ini diciderai oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab," katanya.(*)