Shanghai (Antara/Xinhua-OANA) - Dua lagi kasus flu unggas H7N9 pada manusia dilaporkan pada Rabu di Kotapraja Shanghai, sehingga jumlah seluruh orang yang terinfeksi di China jadi 33, kata Dinas Kesehatan. Seorang perempuan pensiunan setempat, yang bermarga Ma (76), terserang batuk, sakit tenggorokan dan kelelahan pada 1 April. Pada 2 April, ia terserang demam tinggi dan pergi ke rumah sakit pada 5 April. Para dokter mengkonfirmasi pada Selasa malam (9/4), ia terinfeksi flu unggas H7N9, kata satu pernyataan yang dikeluarkan oleh Komite Keluarga Berencana dan Kesehatan kota tersebut. Pasien itu sekarang berada dalam kondisi stabil, kata pernyataan tersebut. Seorang perempuan yang bermarga Jin (81), seorang petani, pergi ke rumah sakit dengan gejala diare dan demam yang sumbernya tidak diketahui. Berikutnya ia didiagnosis menderita radang paru-paru dan radang usus akut, demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu malam. Pada Selasa malam, Pusat Pemantauan dan Pencegahan Penyakit di kota itu mengkonfirmasi Jin terinfeksu flu unggas H7N9, katanya. Sembilan orang yang mengadakan kontak dengan kedua perempuan tersebut sejauh ini tidak memperlihatkan gejala yang tidak normal. Selain kedua kasus yang dilaporkan di Shanghai itu, tiga kasus baru lagi di Provinsi Jiangsu dan Zhejiang, Rabu, sehingga seluruh penularan virus flu unggas H7N9 di negeri itu berjumlah 33 hingga pukul 17.00, Rabu. Sembilan kasus telah meninggal. Seorang anak lelaki yang berusia empat tahun, yang telah dirawat karena terinfeksi flu unggas H7N9, diperkenankan pulang dari satu rumah sakit Shanghai pada Rabu, setelah pulih total. (*)
Dua Lagi Kasus H7N9 Dilaporkan di Shanghai
Rabu, 10 April 2013 20:42 WIB