Jakarta (ANTARA) - Para musisi yang tampil dalam konser amal “100 Musisi Heal Sumatra Charity Concert” menyerukan solidaritas publik untuk membantu korban banjir bandang dan longsor yang melanda Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara pada akhir November 2025.
Konser ini menjadi wadah kolaborasi musisi lintas generasi yang tampil tanpa bayaran demi menggalang dana pemulihan wilayah terdampak.
Vokalis MALIQ & D’Essentials, Angga Puradiredja mengungkapkan bahwa keterlibatan mereka dalam konser ini merupakan bentuk kepedulian atas situasi darurat yang terjadi di Sumatra.
“Kita yang justru berterima kasih diajak ke acara 100 Musisi Heal Sumatra ini. Dari awal lihat situasinya sangat memprihatinkan. Begitu Mas Tompi telepon, kita langsung bilang oke tanpa mikir dua kali. Tadi kami baru mendarat dari Palembang dan langsung ke sini,” ujar Angga dalam siaran langsung di akun Youtube DSS Music, Minggu.
Ia menambahkan bahwa seluruh personel band sepakat untuk segera terlibat dalam aksi sosial ini sebagai dukungan moral bagi para penyintas bencana.
Rekan satu grupnya, Indah Wisnuwardhana menekankan pentingnya solidaritas masyarakat dalam membantu ribuan warga yang kehilangan rumah dan tempat tinggal akibat bencana.
“Buat kita, ini salah satu hal yang bisa kami lakukan. Banyak banget yang kehilangan rumah berarti kehilangan segalanya. Kita yang masih bisa beraktivitas normal perlu tahu dan mungkin jadi tergerak membantu. Sekarang bisa langsung donasi ke Bank BNI atas nama ILUNI UI. Bantuan teman-teman akan sangat bermanfaat,” kata Indah.
Penyanyi Andien juga turut menyampaikan keprihatinan khusus terhadap kondisi anak-anak di wilayah terdampak.
Menurut dia, kelompok usia tersebut menjadi salah satu yang paling menderita akibat bencana.
“Kalau kita lihat banyak sekali tayangan, salah satu yang paling terdampak adalah anak-anak. Makanya salah satu program yang ingin kita prioritaskan adalah memastikan anak-anak di sana bisa mendapatkan tempat yang layak, fasilitas pendidikan, dan dukungan untuk mereka yang kehilangan orang tua,” ujar Andien.
Ia berharap penggalangan dana dalam konser tersebut dapat membantu memenuhi kebutuhan mendesak bagi anak-anak, termasuk pemulihan psikososial dan pendidikan.
“Teman-teman yang belum scan barcode boleh banget ikut berdonasi. Kita berharap jumlahnya terus meningkat. Dan sore ini saya bawakan sebuah lagu, kalau suka lagunya, donasinya harus nambah,” tambahnya.
Konser ini terbuka bagi publik dan mengajak masyarakat untuk terlibat dalam pemulihan Sumatra dengan berdonasi melalui rekening resmi BNI – 2025807896 atas nama ILUNI UI.
Penyelenggara juga mengundang berbagai pihak untuk menyebarkan informasi mengenai kondisi lapangan agar bantuan dapat tersalurkan lebih luas.
Melalui aksi musik dan solidaritas ini, para musisi berharap dukungan publik terus mengalir untuk membantu percepatan pemulihan sosial, pendidikan, dan kebutuhan dasar bagi ribuan warga yang terdampak bencana di Sumatra.
